Ducati Panigale V4 R 2026 Resmi Meluncur, Siap Bertarung di WSBK
Motor ini hadir dengan sederet pembaruan signifikan, baik dari sisi mesin maupun aerodinamika, untuk memenuhi regulasi balap.

OTORIDER - Ducati resmi memperkenalkan Panigale V4 R 2026 sebagai varian terbaru dari keluarga Panigale yang disiapkan khusus untuk ajang World Superbike (WSBK) 2026 pada Selasa (23/9).
Motor ini hadir dengan sederet pembaruan signifikan, baik dari sisi mesin maupun aerodinamika, untuk memenuhi regulasi balap sekaligus mempertahankan performa tinggi khas Ducati.
"Ini merupakan persembahan terbaru dari para insinyur kami di Borgo Panigale," ucap CEO Ducati, Claudio Domenicalli.
Mesin Sesuai Regulasi WSBK
Perbedaan utama Panigale V4 R dengan V4 dan V4 S terletak pada kapasitas mesin yang diturunkan dari 1.103 cc menjadi 998 cc agar sesuai dengan aturan WSBK.
Meski demikian, Ducati memastikan tenaga yang dihasilkan tetap buas. Mesin standar mampu menyemburkan daya hingga 218 dk dengan top speed 318 km/jam.
Jika dipadukan dengan knalpot Akrapovic, tenaga melonjak menjadi 236 dk, dan bisa meningkat lagi hingga 239 dk dengan penggunaan oli khusus Ducati Corse. Alhasil, top speed pun diklaim menyentuh 330 km/jam!
Fitur Aerodinamika Baru
Salah satu inovasi yang diunggulkan adalah Corner Sidepods, teknologi aerodinamika terinspirasi dari Desmosedici MotoGP.
Komponen berbentuk corong udara di fairing bawah ini berfungsi menciptakan ground effect saat menikung, sehingga meningkatkan downforce dan membuat motor lebih stabil sekaligus cepat di tikungan.
Winglet juga mendapatkan revisi desain. Pada kecepatan 300 km/jam, perangkat ini mampu menghasilkan tambahan downforce hingga 6 kg, memberikan stabilitas ekstra saat melaju di lintasan lurus.
Girbox Racing dengan Neutral Lock
Pabrikan motor asal Italia ini turut menyematkan Ducati Racing Gearbox yang dipadukan dengan Ducati Neutral Lock (DNL).
Seperti pada motor MotoGP, posisi gigi netral kini dipindahkan ke bawah gigi pertama, bukan lagi di antara gigi 1 dan 2. Sistem ini membuat perpindahan gigi 1 ke 2 lebih cepat dan meminimalisasi risiko salah masuk netral.
DNL bekerja dengan tambahan tuas di dekat grip gas. Untuk mengaktifkan netral, pengendara harus menekan tuas tersebut, sama seperti sistem yang digunakan di ajang MotoGP. Sangar! (*)
DOCI Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Sumatera Lewat KRI TNI AL
Tes Pra-Musim WorldSBK : Andrea Locatelli Jadi Yang Tercepat
Sambut 100 Tahun, Ducati Unjuk Motor Baru dan Prestasi Besar 









