Kabar Baik, Teknologi Baterai Listrik Baru Bisa Cas Kurang dari 90 Detik!
MAHLE Powertrains bersama Allotrope energy baru saja menghadirkan teknologi baterai listrik baru. Teknologi ini disebutkan dapat merevolusi industri kendaraan listrik.
MAHLE Powertrains bersama Allotrope energy baru saja menghadirkan teknologi baterai listrik baru. Teknologi ini disebutkan dapat merevolusi industri kendaraan listrik. Pasalnya kedua perusahaan itu mengklaim mampu mengisi ulang baterai lithium-karbon dengan waktu kurang dari 90 detik.
Dilansir dari Visordown, baterai tersebut dirancang dengan mempertimbangkan jaringan distribusi perkotaan. Konsep ini disebutkan sebagai sangat berkelanjutan karena tidak memerlukan logam tanah dan sepenuhnya dapat didaur ulang.
Baca Juga: Honda, Yamaha, KTM, dan Piaggio Group Tandatangani Konsorsium Swap Baterai
Laporan menyebutkan teknologi tersebut saat ini masih dalam tahap pengembangan untuk skuter ringan yang digunakan sebagai pengantar makanan. Namun lewat permulaan ini, tentunya teknologi tersebut bisa ditingkatkan seiring berjalannya waktu. Mengingat jangkauan selalu menjadi perhatian setiap pengendara motor listrik.
"Rentang kecemasan sering dikutip sebagai penghalang utama untuk adopsi kendaraan listrik. Tetapi jika baterai dapat diisi ulang dalam waktu yang sama dengan yang dibutuhkan untuk mengisi bahan bakar mesin konvensional, sebagian besar kekhawatiran itu hilang," ujar Dr Mike Basset selaku Kepala Research dan MAHLE Powertrain.
Baca Juga: Diam-Diam Gesits Siapkan Skuter Matik Listrik Baru Mirip BeAT Street
Cara kerja dari baterai fast charging ini adalah MAHLE mengklaim menggabungkan teknologi baterai lithium-ion dan superkapasitor. Hasilnya baterai dapat diisi ulang dari sumber 20kW dalam waktu kurang dari 90 detik. Superkapasitor pun memungkinkan masa pakai baterai lebih dari 100.000 siklus.
Baterai ini juga diklaim tidak memiliki efek degradasi termal negatif seperti lithium tradisional. Namun proyek ini masih berpusat di pengendara skuter listrik perkotaan dengan jangkauan target 25 km. Meski demikian, kabar ini sangat menarik mengingat 90 detik setara dengan mengisi bahan bakar di motor bermesin bensin.