Korlantas Polri Bakal Pakai Motor Listrik Sebagai Kendaraan Patroli

Motor Listrik

Selasa, 19 September 2023 10:00

Nabiel Giebran El Ri

Kepala Korps Lalu Lintas atau Kakorlantas Polri, Irjen Firman Shantyabudi sedang mengusulkan agar unit kendaraan patroli saat ini diganti menggunakan kendaraan listrik.

OTORIDER - Kepala Korps Lalu Lintas atau Kakorlantas Polri, Irjen Firman Shantyabudi sedang mengusulkan agar unit kendaraan patroli saat ini diganti menggunakan kendaraan listrik. Meski demikian, Firman menegaskan hingga kini pihaknya masih menunggu informasi lanjutan soal anggaran yang tersedia. Ia menyadari, mobil listrik bukan kendaraan yang murah.

"Kita juga merencanakan nanti kendaraan staf kita memakai mobil listrik. Tapi nanti tergantung anggaran yang akan tersedia berapa, tapi yang pasti dukungan terhadap udara yang bersih, go green yang selama ini, kita ini harus dimulai dari kita Pemerintah," ujar Firman dikutip dari NTMC Polri.

   Baca Juga: Unik! Begini Tren Pilihan Warna Motor Yamaha di Sulawesi

Firman mengatakan, usulan yang tergantung pada anggaran tersebut sejalan dengan komitmen pemerintah dan pimpinan terkait pengalihan kendaraan berbahan bakar fosil menjadi listrik.

"Jadi selaku bagian dari pemerintah, imbauan-imbauan dari bapak pimpinan kemarin sudah dijelaskan dari forum-forum kita rapat, selain konversi kendaraan-kendaraan berbahan bakar fosil ke listrik," terang dia.

Selain mobil, pihaknya telah mengusulkan penggunaan kendaraan listrik untuk motor patroli. Namun, sekali lagi, semua pengadaan tergantung bagaimana keuangan negara.

   Baca Juga: September 2023, Berikut Update Harga Terbaru Honda CBR150R

"Kita sudah mulai menggunakan (kendaraan) listrik, selain kemarin kita mendapat bantuan dari Setneg pada saat G20, tapi untuk pengadaan ke depan kita sudah mulai mengombinasikan pengadaan yang berbahan bakar biasa dan listrik," terangnya.

"Karena ini masih baru kendaraannya, dan saya yakin ini tidak murah, jadi tergantung keuangan negara. Kita berkomitmen bahwa pengadaan ke depan akan kita kombinasikan jadi tidak hanya kendaraan berbahan bakar fosil saja," tutup dia. (*)