Bocor! Tampang Motor Listrik Honda SC e: Produksi Massal

Motor Listrik

Selasa, 8 Oktober 2024 09:00

Ilham Pratama

Hadirnya versi produksi massal dari motor listrik Honda SC e: di Indonesia bukan sekadar basa-basi. Pasalnya, ada bocoran paten desain dari motor ini.

Motor Listrik Honda SC e:. (Foto: DGIP)

OTORIDER - Spekulasi mengenai motor baru PT Astra Honda Motor (AHM) yang bakal dirilis 9 Oktober terus bergulir. Sejumlah model disebut bakal hadir. Tak terkecuali motor listrik Honda SC e:.

Kehadiran versi produksi massal motor listrik Honda SC e: di Indonesia nampaknya bukan sekadar basa-basi. Pasalnya, ada bocoran paten desain dari motor yang ditengarai versi produksi massal Honda SC e: Concept.

Paten desain tersebut terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kemenkumham RI pada 2 Oktober 2024 lalu. Tercantum juga nama dan alamat pemohon desain industri adalah Honda Motor Co. LTD., Tokyo, Jepang.

Sedangkan, nama desainernya adalah Daisuke Kuriki dari Jepang bersama Patipol Khempimook dan Choksuwattanasakul dari Thailand. Kemudian, ada juga Suho Jang asal Korea Selatan.

Dari paten desain tersebut bisa dilihat sejumlah revisi pada Honda SC e: yang diduga versi produksi massal ini. Tampilannya pun berbeda ketimbang versi konsepnya yang sempat dipajang di IIMS 2024 beberapa waktu lalu.

Paling kentara di bagian pelek berdiameter 12 incinya. Bukan lagi berdesain monoblok, namun memiliki desain palang kipas dengan kombinasi model tunggal dan double.

Kemudian di buritan, spakbor belakang yang sebelumnya bertipe two piece dengan tambahan mudguard, kini lebih 'membumi' melalui penggunaan spakbor gantung yang menempel di bawah stoplamp.

Dikonfirmasi lebih jauh, Ahmad Muhibbudin selaku GM Corporate Communication AHM menjawab singkat. “Nanti kita lihat tanggal 9 seperti apa motornya ya,” ucapnya saat kami hubungi pada Senin (7/10). 

Toh demikian, jika menilik lebih jauh, desain ini kemungkinan didapat dari hasil studi AHM saat memajang motor ini di beberapa pameran di Indonesia. Seperti dikatakan Direktur Pemasaran AHM, Octavianus Dwi beberapa waktu lalu.

"Masih butuh masukan, respons teman-teman seperti apa kita pertimbangkan. Kalau dari konsumen ada, tapi enggak declare," ujar Octa saat pengenalan motor konsepnya di Jakarta pada Maret lalu. (*)