Konsumen Motor Listrik Indonesia Lebih Mengutamakan Gaya?
Pengendara motor di Indonesia lebih mempertimbangan desain dibanding performa saat memilih motor listrik.
OTORIDER - Ternyata desain yang menarik menjadi salah satu alasan konsumen membeli sepeda motor listrik. Hal tersebut berdasarkan survei yang dilakukan oleh produsen motor listrik ALVA dalam tiga tahun terakhir.
"Orang Indonesia itu mengutamakan styling (gaya). Jadi, styling sangat penting karena orang Indonesia itu visual ternyata," kata Chief Operating Officer ALVA, Rahmat Septriwan.
Dengan begitu, pengendara motor di Indonesia disebut lebih mempertimbangan desain dibanding performa saat memilih motor listrik. "Desain motor listrik buatan produsen dari Jepang dan Italia sangat diminati oleh konsumen di Indonesia," papar Rahmat.
Setelah desain, selanjutnya biker tanah air baru melihat performa kendaraan. "Performance (performa) ini menarik karena performance di motor tidak seperti mobil. enggak terdefinisikan dengan sangat detail kalau motor. Kalau mobil kan 0-100 (km/h) atau berapa hp. Nah, kalau motor itu, ternyata konsumen Indonesia enggak kayak gitu. Akhirnya kami menerjemahkan dalam bentuk top speed," ujar Rahmat.
Selain gaya dan performa, teknologi digital pada motor listrik seperti pengaturan cerdas melalui aplikasi juga sangat diminati oleh konsumen.
Fitur digital yang sering dipakai pengguna motor listrik ALVA di Indonesia adalah melacak pengguna ALVA lain yang terdekat serta statistik pemakaian.
"Ada yang digunakan untuk show-off (pamer) bisa dibilang. Jadi, dia bisa langsung sharing ke Instagram stories, ke TikTok, kalau 'oh saya sudah jalan kemana saja' atau 'saya satu persen (daya baterai) bisa jalan satu kilo'," kata Chief Marketing Officer ALVA, Putu Yudha. (*)