ION Mobility Pilih Gabung TVS Motor, Efek Gagal Jual Motor Listriknya?

Dipublikasikan : Selasa, 11 Maret 2025 10:16
Penulis : Ilham Pratama

Indikasi permasalahan dari ION Mobility sudah beredar sejak akhir 2024 lalu. Pasalnya, CEO dan Founder ION Mobility, James Chan sudah mengumumkan akan absennya mereka di pameran otomotif Indonesia.

ION Mobility Pilih Gabung TVS Motor, Efek Gagal Jual Motor Listriknya?
TVS X ION Mobility (Foto : Otorider)
Otorider hadir di WhatsApp Channel Follow

OTORIDER - Indikasi permasalahan dari ION Mobility sudah beredar sejak akhir 2024 lalu. Pasalnya, CEO dan Founder ION Mobility, James Chan sudah mengumumkan akan absennya mereka di pameran otomotif Indonesia.

Hal ini disebutnya akan berlangsung hingga adanya produk yang siap dijual, atau ready stock di pasaran. Padahal perusahaan start up motor listrik asal Singapura ini sudah hadir sejak ajang Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022.

Bahkan di GIIAS 2024, yang jadi pameran terakhir mereka, ION Mobility sudah mengembangkan prototipe motor jagoannya, M1-S semakin fungsional dan cocok untuk penggunaan harian.

Namun akhirnya, CEO dan Founder ION Mobility, James Chan mengaku menyerah dan melepas brand mereka untuk bergabung dengan pabrikan motor asal India, TVS Motor Company.

"Dengan kesepakatan ini, TVS Motor akan mengambil alih semua aset dan kekayaan intelektual ION Mobility. Seluruh tim kami juga akan bergabung dengan TVS Motor efektif 1 April 2025," buka James dikutip dari situs resminya.

Nantinya James akan menjabat sebagai Wakil Presiden Senior dengan dua jabatan; satu sebagai Kepala ASEAN dan yang lainnya sebagai Kepala platform ION M1-S dalam grup.

"Kami gembira dapat menghadirkan perpaduan unik antara desain, teknik, dan kewirausahaan kami ke raksasa 2W terbesar ke-4 di dunia, dan memiliki kesempatan untuk memainkan peran utama dalam pertumbuhan dan elektrifikasi sepeda motor dan skuter TVS Motor dalam beberapa bulan dan tahun mendatang," paparnya.

Sebagai catatan, sebelumnya TVS Motor Company telah menjadi investor strategis di ION Mobility lewat pendanaan Seri A sebesar US$ 18,7 juta atau setara Rp 278,5 miliar pada awal tahun 2023.

Hal ini disebutkan oleh TVS sebagai upaya mereka masuk ke pasar motor listrik di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Sebagai wujud kolaborasi keduanya, di ajang IMOS+ 2023, booth ION Mobility bahkan memajang motor listrik prototipe berjuluk Project Dynamo yang berbasis prototipe motor listrik, TVS X. (*)

Apa motor pilihan Anda untuk digunakan sehari-hari?

Pilih salah satu jawaban di bawah ini:

Polling by Otorider

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telegram Channel
Google News
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Bagikan  

Video

Tetap Terhubung Bersama Kami
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
[email protected] (Redaksi)
[email protected] (Marketing)
OTORIDER.com Member of : Logo Bintang Langit Multimedia
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.