Rossi Start Posisi Terakhir di MotoGP Valencia, Ini Reaksi Pesaingnya
Akibat terlibat insiden yang diakhiri dengan terjatuhnya Marc Marquez di ajang MotoGP Sepang Malaysia (25/10), pemuncak klasemen sementara MotoGP 2015, Valentino Rossi dihukum oleh Race Director.
Akibat terlibat insiden yang diakhiri dengan terjatuhnya Marc Marquez di ajang MotoGP Sepang Malaysia (25/10), pemuncak klasemen sementara MotoGP 2015, Valentino Rossi dihukum oleh Race Director.
Hukumannya, Rossi harus start dari posisi paling belakang di seri terakhir MotoGP Valencia pada 8 November mendatang. Valencia merupakan kandang dari beberapa pembalap Spanyol, termasuk Marquez dan Jorge Lorenzo.
Rossi sempat menuturkan insiden tersebut selepas balap. "Sayang sekali saya kehilangan banyak waktu dengan Marc dan di tikungan 14 saya coba sedikit melebar untuk mendapat line lebih baik dan membuatnya melambat. Karena dia (Marquez) hanya membalap untuk mencari masalah dengan saya, sayangnya saya tidak tahu jika Marc mendekat dan terjatuh," ucapnya.
"Bagaimanapun ini memalukan, karena saya pikir jika di kondisi normal, saya bisa bertarung dengan Jorge. Sehingga di sini saya kehilangan poin dan di Valencia akan semakin sulit."
Menariknya, saat sesi konfrensi pers yang sempat ditunda, Rossi absen dan hanya dihadiri juara pertama, Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo. Komentar pun hadir dari keduanya.
Lorenzo menyatakan keputusan Race Director tidak adil, karena seharusnya ada pemotongan poin. "Seharusnya kesempatan Marquez dan Rossi untuk meraih posisi tiga atau empat itu sama, jadi harusnya poin yang didapat Rossi sama dengan Marquez," kesalnya.
Sementara bagi juara MotoGP Sepang, Dani Pedrosa, keduanya ingin mencoba membalap dengan maksimal, namun dirinya mengaku kecewa akan sikap Rossi. "Rossi merupakan idola bagi siapapun, termasuk para pembalap muda. Yang tidak saya paham, kenapa ia harus menggerakkan kakinya," ucap pembalap tim Repsol Honda tersebut.