MotoGP : Kalah Cepat Dari Yamaha, Honda Fokus Pengembangan Sistem Elektronik
Jelang musim balap 2016, Honda masih berusaha memperbaiki sistem elektronik yang dirasa belum maksimal.
Menjelang musim balap MotoGP 2016, Honda dipusingkan dengan sisitem elektonik mesin. Pasalnya dari hasil tes di Sepang beberapa hari lalu, duo pembalap Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa hanya mampu mencatatkan waktu tercepat kelima dan ke-11 di belakang Jorge Lorenzo.
Menurut bos tim Repsol Honda, Livio Suppo sistem elektronik memang sangat berkaitan dengan mesin. Dan Honda lebih merasa kesulitan dibandingkan dengan pabrikan lain seperti Ducati dan Yamaha. “Untuk memecahkan masalah tersebesar, kami harus beradaptasi dengan sistem elektronik baru pada mesin kami. Namun selama sesi tes kami mendapat banyak pelajaran dengan mengambil langkah terbaik. Masih ada waktu untuk bekerja dan menjadi lebih baik.” ungkap Suppo.
Meskipun pembalap andalannya belum memberikan hasil terbaiknya, namun Suppo merasa senang sudah berada di jalur rencana pengembangan. Dan kedepannya mesin spek 2016 tersebut akan diberikan ke pembalap tim satelit seperti Tito Rabat dan Cal Crutchlow.
"Hal positif adalah bahwa kedua pembalap menyukai evolusi baru dari mesin 2016 yang kami dibawa ke sini. Hal ini memungkinkan kita untuk memberikan versi pertama dari mesin 2016 untuk Cal dan Tito untuk menguji. Cal melakukan waktu lap terbaik, sayangnya Tito jatuh di awal sehingga tidak dapat melanjutkan. Tapi itu baik bahwa semua pembalap yang menguji mesin ini tampaknya menemukan hal yang positif.” tutupnya. (otorider.com)