Salah Setel Rev Limiter ECU Baru, Penyebab Mesin Rossi dan Lorenzo Jebol

Jumat, 3 Juni 2016 19:20
Hieronimus Girindra

Penyebab pasti kerusakan motor Rossi sudah dikonfirmasi oleh Yamaha berasal dari komponen elektronik. Lebih tepatnya ECU standar MotoGP yang wajib dipakai mulai tahun ini.

Salah Setel Rev Limiter ECU Baru, Penyebab Mesin Rossi dan Lorenzo Jebol

Berbagai spekulasi sempat beredar mengenai apa yang menjadi penyebab Mesin Jebol, Rossi DNF MotoGP Mugello, atau Jorge Lorenzo saat sesi pemanasan pagi harinya. Kini, penyebab pasti sudah dikonfirmasi oleh Yamaha berasal dari komponen elektronik. Lebih tepatnya ECU standar MotoGP yang wajib dipakai mulai tahun ini.

Tampaknya Yamaha masih belum akur dengan settingan ECU baru ini. Kegagalan mesin disinyalir berkaitan dengan pembatasan putaran mesin dari otak komputer mesin motor yang dipasok Magneti Marelli. Seperti disebut Kouji Tsuya, Yamaha YZR-M1 Project Leader, penyelidikan terhadap dua mesin tersebut langsung dilakukan, termasuk pada data telemetri dan sistem yang terkait.

"Kegagalan diakibatkan masalah elektronis berkaitan dengan rev limiter yang akhirnya menyebabkan kerusakan piston dan katup. Penyebab kerusakan kedua mesin Jorge dan Valentino sama. Jelasnya, tidak ada kerusakan struktur atau komponen mesin, ini murni karena masalah elektronis," beber Tsuya-san.

Menurut Kouji Tsuya, Mugello punya karakter unik. Karena trek lurus panjang menguras tenaga mesin sampai putaran maksimum. Ditambah lagi ada satu titik seperti jumpingan, beresiko putaran mesin naik mendadak karena tidak ada loading saat motor sedikit mengambang di udara.

"Kerusakan mesin Valentino diakibatkan putaran mesin naik mendadak naik terlalu tinggi yang terjadi setelah jumping dengan gas membuka penuh setelah akhir trek lurus. Kerusakan ini tidak bisa dikaitkan dengan kesalahan yang dilakukan Valentino di tikungan San Donato, lap sebelumnya."

Pelajaran yang ditarik para insinyur Yamaha adalah mengatur ulang putaran maksimum mesin. Ubahan ini langsung diberlakukan di seri ketujuh nanti, Catalunya.

"Kami punya sejarah kuat soal ketahanan mesin dan faktanya tidak berubah setelah insiden ini. Mesin tidak ada masalah, tapi kami tidak sadar akan perilaku software dari ECU standar yang membuat cara kerja pembatas putaran mesin berbeda dengan tahun lalu. Kami menyetel rev limiter menggunakan data persis seperti tahun lalu, tapi kami tidak sadar software bekerja dengan cara berbeda," tukasnya.

Sayang memang, pasalnya Rossi dan Lorenzo baru saja membuka paket mesin ketiga dari tujuh alokasi mesin yang diperbolehkan di musim ini. Artinya, Yamaha akan membuka bungkus mesin baru lagi. Sementara, beberapa mesin yang digunakan di Mugello akan dipakai hanya buat latihan. (otorider.com)

 

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telegram Channel
Google News
Bagikan  

Video

Tetap Terhubung Bersama Kami
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
[email protected] (Redaksi)
[email protected] (Marketing)
OTORIDER.com Member of : Logo Bintang Langit Multimedia
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.