Lin Jarvis: Rossi Tak Bisa Pensiun Sekarang!
Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis angkat bicara terkait polemik yang terjadi pada Valentino Rossi.
Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis angkat bicara terkait polemik yang terjadi pada Valentino Rossi. Menurutnya, musim MotoGP 2020 bukan saat yang tepat bagi Rossi untuk berhenti balapan. Sehingga, ia pun berharap jika Rossi masih melanjutkan karir balapnya.
Sebelumnya, Rossi harus tersingkir dari tim Monster Yamaha usai posisinya digantikan oleh Fabio Quartararo. Meskipun demikian, Yamaha tetap memberikan kesempatan Rossi untuk kembali balapan dengan bergabung bersama tim satelit Petronas Yamaha.
Baca Juga: Merek Motor Jawa Segera Dijual di Eropa Tahun Ini
The Doctor, julukan Rossi, juga akan diberikan motor dengan spesifikasi yang sama seperti tim pabrikan. Sehingga, ia pun tetap dapat kompetitif dalam mengikuti balapan.
Dengan adanya wabah Covid-19, Lin Jarvis pun meminta Rossi untuk segera memberikan keputusannya. Rencana awal, Rossi sebenarnya baru akan memberikan kejelasan soal masa depannya usai mengikuti enam hingga delapan seri balap terlebih dahulu. Namun akibat wabah ini, belum ada satu pun seri balap kelas MotoGP yang dimulai.
"2020 akan menjadi tahun yang penting bagi Valentino. Dia ingin memikirkan apakah akan melanjutkan (balapan) atau tidak. Karena pembalap tim pabrik kami untuk tahun 2021 telah ditentukan, jelas hanya ada satu tempat untuk Valentino yang mungkin, yaitu di tim Petronas," ujar Jarvis seperti dilansir dari Speedweek.
Dengan kondisi demikian, Jarvis pun mendesak agar The Doctor segera memberikan keputusannya sebelum terlambat. Jika Rossi tetap ingin lebih dulu mengikuti beberapa seri balap, hal itu tentu akan membutuhkan waktu yang lebih lama.
"Jika Valentino sekarang bersikeras menjalankan lima atau enam balapan sebelum memutuskan apakah akan melanjutkan karirnya, itu akan sangat terlambat bagi kami. Karena itu akan memakan waktu hingga Oktober atau November tahun ini," jelas Jarvis.
Baca Juga: Yamaha Tricity 155 cc Terbaru Diluncurkan di Jepang
Meskipun demikian, Jarvis tetap berharap agar pembalap berusia 41 tahun tersebut melanjutkan karirnya. Menurutnya, 2020 bukan menjadi tahun yang baik bagi Rossi untuk pensiun.
"Saya harap dia memutuskan untuk melanjutkan. Karena saya pikir tahun ini dengan masalah Covid 19 bukan waktu yang tepat untuk mengakhiri karir balapnya yang legendaris," ucap Jarvis.