Perkiraan Sirkuit Mandalika Hanya Bisa Menampung 30.000 Penonton
Sirkuit Mandalika dijadwalkan menjadi tuan rumah ajang balap internasional World Superbike (WSBK). Meski demikian, kemungkinan besar ajang balap tersebut hanya dibatasi 15% kapasitas penontonnya.
Sirkuit Mandalika dijadwalkan menjadi tuan rumah ajang balap internasional World Superbike (WSBK). Meski demikian, kemungkinan besar ajang balap tersebut hanya dibatasi 15% kapasitas penontonnya. Hal ini dikarenakan pandemi Covid-19 yang masih berlangsung danjumlah penerima vaksin yang masih rendah.
Ricky Baheramsjah selaku Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mengatakan Sirkuit Mandalika dapat menerima kapasitas 188.000 penonton. Namun Ricky memperkirakan hanya 20.000 hingga 30.000 kapasitas yang bisa diisi penonton. Tentu jumlah tersebut berbanding cukup jauh dari yang seharusnya.
"Kami jelas ingin mengadakan acara yang aman untuk semua orang, dan itu pada dasarnya adalah tujuan utama kami. Jika kita diizinkan untuk memiliki penonton di Mandalika, kita akan lihat presentase dari total kapasitas. Karena kami duduk di area terbuka yang sangat luas dan lingkungan terbuka, memiliki 20.000 - 30.000 pnonton per hari, berarti 15% dari kapasitas," ujar Ricky dalam pertemuan daring beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Marc Marquez Jadi Rajanya Tabrakan di Balapan Grand Prix
"Jumlah yang sangat kecil, tetapi yang terpenting adalah belajar dari sirkuit lain yang sudah mengadakan acara motorsport dengan audiens yang besar untuk melihat apa pedoman dan prosedur mereka. Sehingga kami dapat menyesuaikannya dan kami bekerja dengan pemerintah. Kami hanya tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan bagi penonton untuk datang dan menonton acara World Superbike atau MotoGP di masa depan," lanjutnya.
Happy Harinto selaku Direktur Strategi dan Komunikasi MGPA mengatakan kondisi pandemi memang sangat sulit. Tapi pihaknya tetap menunggu instruksi dari pemerintah soal diperbolehkannya balapan dengan penonton. Apapun keadaannya, Happy menekankan MGPA sudah siap untuk menyelenggarakan balapan dengan penonton.
Baca Juga: Pembangunan Sirkuit Mandalika Makan Biaya Hingga Rp 1,1 Triliun
"Tapi yang jelas, kami dari MGPA sudah siap, trek sudah selesai, dan fasilitas tinggal menunggu waktu saja. Harapan kami dengan World Superbike ini bisa menjadi pemanasan untuk event-event selanjutnya seperti tes pramusim dan MotoGP Indonesia sendiri," pungkas Happy.