Tak Seperti Rossi, Luca Marini Sulit Tampil Kompetitif di Musim Perdana MotoGP
Musim pertama Luca Marini di MotoGP akan segera berakhir dalam dua balapan tersisa. Namun selama musim berlangsung, adik Valentino Rossi itu belum menunjukkan hasil balap yang menggembirakan.
Musim pertama Luca Marini di MotoGP akan segera berakhir dalam dua balapan tersisa. Namun selama musim berlangsung, adik Valentino Rossi itu belum menunjukkan hasil balap yang menggembirakan. Hasil terbaik ditorehkannya di MotoGP Austria dengan tempat kelima.
Dilansir dari Tuttomotoriweb, Luca Marini merasa tidak mendapatkan apa yang pantas didapatkannya. Luca Marini pun menyalahkan pelatihan atletik yang kurang memadai. Adik Valentino Rossi terus berjuang untuk mencari ergonomi yang tepat di Ducati Desmosedici 19, namun tetap kesulitan.
Baca Juga: Klasemen Kejuaraan Konstruktor dan Tim MotoGP 2021 Usai Seri Austin
"Saya tidak memiliki kekuatan yang cukup untuk mendorong seluruh balapan hingga batas dan menyerang seperti di kualifikasi. Itu adalah masalah sepanjang tahun. Potensi motornya lebih baik. Di Austin saya bisa melaju setengah detik lebih cepat per lap. Secara fisik itu tidak mungkin bagi saya. Saya melakukan kesalahan dengan pelatih kebugaran saya musim ini, karena saya tidak bisa naik 100% selama 40 menit balapan," ujar Luca Marini.
Luca Marini pun harus berlatih secara berbeda dan mungkin mempelajari beberapa hal. Sementara rekan satu timnya yakni Enea Bastianini sangat berbeda dari Luca Marini. Bastianini dapat menyerang pembalap lain setiap memiliki kesempatan.
Baca Juga: Masuk Kalender Balap MotoGP 2022, Bagaimana Kesiapan Mandalika?
"Enea membuat perbedaan di sektor ini. Dapat menyerang 100% setiap kesempatan. Kecepatannya bagus dan stabil. Jadi saya harus mengerjakannya. Saya harus berlatih pelatihan baru untuk meningkatkan tahun depan," pungkas Luca Marini.