Tampil Fantastis, Marquez: Saya Mendapatkan Kembali Kepercayaan Diri
Marc Marquez menjadi salah satu pembalap yang mendapat sorotan saat menjalani MotoGP Amerika akhir pekan kemarin. Mengawali start dari posisi 9, Marquez mengalami masalah teknis saat balapan dimulai.
Marc Marquez menjadi salah satu pembalap yang mendapat sorotan saat menjalani seri MotoGP Amerika akhir pekan kemarin. Mengawali start dari posisi 9, Marquez mengalami masalah teknis saat balapan baru saja dimulai. Alhasil, posisi pembalap bernomor 93 itu langsung merosot ke urutan terakhir. Perlahan namun pasti, rider Repsol Honda ini berhasil melewati belasan pembalap dan finish di urutan ke-6.
Marquez mengatakan tanpa masalah teknis, ia yakin bisa berjuang untuk meraih podium. Kakak dari Alex Marquez ini turut mengungkapkan masalah yang terjadi pada motor Honda RC213V tunggangannya.
Baca Juga: Tips Berkendara Aman dan Nyaman Saat Berpuasa
"Saya tidak suka mengatakan bahwa tanpa masalah awal saya bisa menang, tetapi saya memiliki kecepatan untuk mencoba dan pasti berada di podium. Kami mengalami masalah teknis. Honda sedang menyelidiki apa yang terjadi, meskipun mereka kurang lebih sudah mengetahuinya. Ketika saya tiba di garis start, saya melihat peringatan di dasbor. Saya mencoba untuk memulai, tetapi motornya tidak mau berakselerasi, seperti ada speed limiter untuk pitlane. Setelah tikungan pertama, saat saya menonaktifkan front lowering device, motor mulai bekerja dengan baik lagi, meski tidak sempurna," ujar Marquez dikutip dari GPOne.
Merosot ke urutan paling belakang, Marquez bertekad untuk memberikan semua kemampuan terbaiknya. Namun, ketika balapan menyisakan lima hingga enam lap, Marquez mengklaim tubuhnya mencapai batas. Meski gagal podium, ia mengatakan hasil ini cukup untuk memberikannya kepercayaan diri kembali.
Baca Juga: Klasemen MotoGP 2022 Usai Seri Amerika: Posisi 1 dan 2 Selisih 5 Poin
"Sejak saat itu, balapan baru dimulai, balapan sprint untuk saya. Saya berkata pada diri sendiri untuk memberikan semua yang saya miliki. Saya melakukan itu, dan ketika ada lima atau enam lap tersisa, tubuh saya berkata cukup, dan saya hanya mencoba untuk menyelesaikan balapan. Ini bukan hasil yang saya harapkan, tetapi jika saya melihat di mana saya berada di tikungan pertama dan di mana pada akhirnya, saya dapat mengatakan bahwa saya mendapatkan kembali kepercayaan diri, dan itulah tujuan saya. Saya mencoba untuk tidak jatuh," jelas Marquez.