Dua Kali Diasapi Marquez Bersaudara, Ini Kata Francesco Bagnaia
Juara MotoGP 2022 dan 2023, Francesco Bagnaia dibuat tak berkutik oleh Marquez bersaudara di seri pembuka MotoGP 2025

OTORIDER - Juara MotoGP 2022 dan 2023, Francesco Bagnaia dibuat tak berkutik oleh Marquez bersaudara di seri pembuka MotoGP 2025 yang berlangsung di sirkuit Buriram, Thailand akhir pekan lalu (1-2/3).
Pasalnya dari dua kali lomba, yakni Sprint Race dan balap utama, pria yang kerap disapa Pecco ini tak mampu mengalahkan dua bersaudara, Marc Marquez dan Alex Marquez. Sehingga di dua balapan tersebut Pecco hanya sanggup finish ke-3 di belakang kedua pembalap Spanyol itu.
Francesco Bagnaia pun menyatakan kesulitannya mengimbangi Alex dan Marc Marquez di Buriram. “Saya mengharapkan performa yang lebih baik hari ini, tetapi jujur saja, balapan terasa sangat panjang dan saya tidak bisa mengejar ketertinggalan," paparnya.

Pecco mengaku jika grip bannya sulit diajak kompromi saat coba mendekati salah satu pembalap tersebut. "Saya mencoba mendekati Alex, tetapi setiap kali jarak kurang dari setengah detik, saya mulai kesulitan dengan grip. Saya sudah mencoba segalanya, tetapi perasaan saya dengan motor tidak sempurna hari ini," urainya.
Pecco pun menyatakan dirinya terpaksa kehilangan 14 poin akhir pekan ini. "Tetapi kami harus tetap fokus dan melakukan yang terbaik di Argentina. Itu bukan sirkuit favorit saya, seperti halnya sirkuit ini, tetapi kami akan berusaha meraih hasil yang baik,” ucap pembalap Italia ini.
Menanggapi hal ini General Manager Ducati Corse, Luigi Dall’Igna turut angkat bicara.
"Kami tahu bahwa sirkuit ini bukan favorit Pecco dan dia tidak sepenuhnya nyaman dengan motornya akhir pekan ini, jadi dua finis di posisi ketiga adalah hasil yang cukup baik; bagaimanapun juga, ini baru awal musim. Tiga motor Ducati di podium dan juga di barisan depan, jadi saya bisa mengatakan kami sangat puas dengan hasilnya,” pungkasnya. (*)