Marc Marquez Dekati Gelar Juara MotoGP 2025, Bagnaia Beri Pengakuan Mengejutkan

Dipublikasikan : Sabtu, 27 September 2025 07:01

Francesco Bagnaia akui Marc Marquez satu-satunya pembalap yang mampu maksimalkan Ducati GP25. Marquez dominan di MotoGP 2025 dan dekati gelar juara dunia.

Marc Marquez Dekati Gelar Juara MotoGP 2025, Bagnaia Beri Pengakuan Mengejutkan
Dua pembalap MotoGP Ducati Lenovo Marc Marquez dan Francesco Bagnaia. (Foto : Otorider/undefined)
Otorider hadir di WhatsApp Channel Follow

OTORIDER - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, memberikan pengakuan mengejutkan jelang seri MotoGP Jepang 2025 di Sirkuit Motegi. Ia menilai rekan setimnya, Marc Marquez, sebagai satu-satunya pembalap yang benar-benar mampu memaksimalkan potensi motor Ducati Desmosedici GP25.

Menurut Bagnaia, performa Marquez sepanjang musim 2025 terbukti begitu dominan. Dengan motor GP25, pria berjuluk The Baby Alien itu tampil seolah tanpa lawan. Bahkan Bagnaia menyebut Marquez membalap “tanpa rival” dan terlihat “tak terkalahkan” di setiap seri.

Marquez Dekat dengan Gelar Juara Dunia MotoGP 2025

Hingga menjelang MotoGP Jepang, Marquez sudah mengoleksi 512 poin. Jumlah itu merupakan torehan tertinggi yang pernah dicapai seorang pembalap dalam satu musim MotoGP. Dengan konsistensi luar biasa, Marquez berpeluang besar mengunci gelar juara dunia MotoGP 2025 akhir pekan ini di Motegi.

“Saya rasa tidak ada banyak hal yang bisa ditambahkan dari apa yang sudah ia capai musim ini,” ujar Bagnaia, dikutip dari Crash, Jumat (26/9). “Ia satu-satunya rider yang mampu mengendarai GP25 dengan performa 100 persen,” lanjut juara dunia MotoGP dua kali tersebut.

Hanya Marquez yang Bisa Jinakkan GP25

Tahun ini, ada tiga pembalap yang menggunakan Desmosedici GP25. Selain Marquez dan Bagnaia, Fabio Di Giannantonio dari Pertamina Enduro VR46 juga mengendarai motor tersebut, yang merupakan evolusi dari versi GP24. Namun, baik Bagnaia maupun Di Giannantonio belum bisa tampil sehebat Marquez saat menungganginya.

Dominasi Marquez begitu nyata. Sejak awal musim hingga seri ke-16, ia sudah mengoleksi 11 kemenangan balapan utama dan 14 kemenangan sprint. Catatan ini menegaskan bahwa GP25 berada di level tertinggi saat berada di tangan pembalap nomor 93 tersebut.

Bagnaia sendiri hanya sekali berhasil finis di depan Marquez, yaitu pada seri MotoGP Amerika Serikat. Itu pun terjadi setelah Marquez terjatuh dan gagal menyelesaikan balapan.

Dominasi Baru di Era Ducati

Kebangkitan Ducati dalam beberapa musim terakhir semakin lengkap dengan kehadiran Marc Marquez. Jika mampu mengunci gelar di Motegi, Marquez akan menorehkan sejarah sebagai pembalap paling dominan di era MotoGP modern, sekaligus memperkuat reputasi Ducati sebagai tim yang tak tertandingi.

Dengan masih ada beberapa seri tersisa, publik menantikan apakah Marquez mampu terus mempertahankan tren positifnya hingga akhir musim. Sementara itu, pengakuan Bagnaia menjadi bukti betapa sulitnya menandingi kemampuan spesial Marquez dalam menjinakkan Desmosedici GP25. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telegram Channel
Google News
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Bagikan  

Video

Tetap Terhubung Bersama Kami
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
[email protected] (Redaksi)
[email protected] (Marketing)
OTORIDER.com Member of : Logo Bintang Langit Multimedia
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.