Side Stand Switch, Pengaman demi Keselamatan

Tips & Modifikasi

Dipublikasikan : Rabu, 21 Oktober 2015 17:05

Penulis : Ilham Pratama

Salah satu fitur yang menjadi penunjang keselamatan berkendara adalah side stand switch. Pasalnya, dengan fitur ini, motor tidak dapat distarter saat standar samping berdiri.

Otorider hadir di WhatsApp Channel Follow

Salah satu fitur yang menjadi penunjang keselamatan berkendara adalah side stand switch. Pasalnya, dengan fitur ini, motor tidak dapat distarter saat standar samping berdiri. Sayangnya, masih banyak motor yang belum mengaplikasi fitur ini sebagai bawaan pabrik.

Eits, jangan berkecil hati, karena fitur side stand switch bisa dipasang sebagai opsional kok.

Salah satunya dari DMS Motor, Jati Asih, Bekasi. "Kami sadar, ini merupakan fitur keselamatan bagi pelanggan. Makanya kami menganjurkan untuk memasang switch pengaman untuk standar samping," ucap Ari Tristianto Wibowo, juragan DMS Motor.

Piranti yang dibutuhkan juga umum dan tak sulit didapat. Yakni saklar dan kabel tambahan yang umum dijual di toko listrik. Sebagai contoh dipilih Yamaha Soul GT 2013 yang belum dilengkapi fitur side stand switch.

Langkah pertama, buka karet standar dan lubangi karet tersebut sebagai dudukan saklar (Gbr.1). Solder saklar dengan kabel agar menyatu. Lalu, pasang saklar yang sudah disambung kabel pada karet standar.

Setelah terpasang, pastikan ada arus listrik saat saklar posisi on, begitu pula sebaliknya. Gunakan multi tester saat menguji arus (Gbr.2). Setelah dipastikan ada arus listrik, pasang karet standar ke dudukannya semula.

Untuk mengaktifkan saklar, masukan kabel ke dalam bodi dan copot soket starter (Gbr.3). Sambung kabel dari saklar standar dengan tembaga, masukan ke soket starter. Lalu, keluarkan kabel starter, sambung dengan kabel massa dari switch standar. Terakhir, pasang kabel tersebut ke soket starter (Gbr.4) dan sambung kembali soket starter tersebut.

"Semua motor, baik matik, bebek maupun sport bisa dipasang piranti ini. Ongkos pemasangan side stand switch mulai Rp 45 ribu untuk fungsi non aktifkan starter. Sedangkan yang berfungsi untuk non aktifkan starter dan engine stop dihargai Rp 75 ribu," pungkas Ari. Jadi makin aman nih! (otorider.com)