7 Tanda Penggunaan Box yang Sudah Lebay
Tetapi tidak jarang ditemukan penggunaan box yang berlebihan alias lebay pada sepeda motor. Kira-kira point apa saja yang membuatnya menjadi lebay?
Penggunaan box pada sepeda motor diperuntukkan bagi pengendara yang hendak berjalan jauh. Karena perjalanan yang jauh, sehingga membuat pengendara membutuhkan kompartemen tambahan untuk penyimpanan barangnya. Biasanya motor-motor yang menggunakan box ini berbentuk motor sport naked minimal berkapasitas mesin 150 cc.
Tetapi tidak jarang ditemukan penggunaan box yang berlebihan alias lebay pada sepeda motor. Kira-kira point apa saja yang membuatnya menjadi lebay? Kali ini OtoRider kumpulkan 7 fakta penggunaan box sepeda motor yang sudah lebay.
1. Rasio dimensi box dan motor
Seperti yang sudah disebutkan, biasanya box motor diperuntukkan bagi motor sport naked berkapasitas minimal 150 cc. Hal ini karena dari bentuk dan konstruksinya yang memang dirancang untuk berkendara jarak jauh. Sementara untuk motor matic, tidak dianjurkan untuk memasang box.
"Sebenarnya begini, kalau motor-motor kecil seperti itu kan susah menempatkan yang namanya box. Saya engga merekomendasi scoopy, kalau motor sport manual seperti tiger scorpio itu masih make sense. Masalah ini sering salah kaprah, banyak penempatan-penempatan ini di motor skutik," ujar Jusri Pulubuhu selaku pendiri dan Instruktur Jakarta Defensive Driving Consultant kepada OtoRider.
2. Manuver tidak lincah
Penggunaan box pada sepeda motor yang berlebihan tentunya menambah bobot sepeda motor itu sendiri. "Motor itu kan tidak pernah mengenal kata stabil kalau bergerak, dia seimbang. Dengan adanya box, itu akan membatasi kemampuan stabilitas keseimbangan. Ujung-ujungnya pengendalian pun dapat terpengaruh," ujar Jusri.
3. Bobot sudah bertambah
Motor yang menggunakan box secara berlebihan, tentunya akan menambah bobot motor tersebut. Akibatnya, pengendara tidak dapat memacu performa tinggi motor yang dikendarai. Motorpun tidak lagi dapat dikemudikan secara normal.
Baca Juga: Jangan Ngaku 'Anak Motor' Kalau Belum Tahu T-CLOCK
4. Menambah dimensi motor
Pemasangan box tentunya akan menambah dimensi motor itu sendiri. Menurut Jusri menambah dimensi lewat box diperbolehkan asal sesuai dengan aspek keselamatan. Dalam aspek safety, box yang telah terpasang tidak boleh melebihi handle bar sepeda motor.
5. Aksesoris lampu pada box menambah beban listrik
Aksesoris lampu yang terlalu banyak pada box sepeda motor pun dapat berpengaruh pada sistem kelistrikan. Jika tidak diperhatikan secara seksama, hal ini dapat menghabiskan daya listrik dari aki. Tentunya pengendara tidak menginginkan kehabisan aki ketika berpergian jauh.
Baca Juga: Beda Fungsi Soft Luggage dan Hard Luggage Pada Saat Turing
6. Jumlah box terlalu banyak
Jumlah box yang digunakan pun tidak boleh berlebihan, karena akan sangat mengganggu aspek keselamatan. Jusri pun mengharapkan jumlah box yang terlalu banyak dapat di tindak oleh Kepolisian yang bertugas. "Kalau bicara sangan subjektif, motor 400 cc keatas bisa pasaing tiga box. Tapi kalau motor kecil saya rasa top box saja," pungkas Jusri.
7. Penggunaan box tidak pada tempatnya
Menurut Jusri hal ini sering terjadi dengan contoh top box yang dipasangkan pada side box. "Aturannya bukan hanya berdasarkan estetika, tetapi semata-mata pada aspek keselamatan. Dalam hal itupun penempatan boks samping alias side box, sudah ditentukan dan tidak diperuntukan buat top box. Begitu juga top box tidak bisa diperuntukkan untuk side box," lanjut Jusri.