Tensioner Yamaha NMax Rusak? Segini Biaya Gantinya
Penyakit yang sering timbul di Yamaha NMax lama yaitu timbul suara kasar dari bagian mesin. Hal itu disebabkan oleh kondisi tonjokan tensioner yang sudah melemah atau rusak.
Penyakit yang sering timbul di Yamaha NMax lama yaitu muncul suara kasar dari bagian mesin. Hal itu umumnya disebabkan oleh kondisi tonjokan tensioner yang sudah melemah atau rusak.
Tensioner yang sudah melemah tidak bisa menekan lidah tensioner dengan baik, makanya timbul suara kasar. Tensioner memang berfungsi menekan rantai keteng agar selalu dalam kondisi tegang.
Baca Juga: Electric Starter Motor Rusak, Komponen Ini Bisa Jadi Penyebabnya
"Menurut pengalaman saya penyakit pada tensioner NMax memang sering terjadi, sudah beberapa kali menanganinya. Terutama pada Yamaha NMax generasi awal," ujar Faiz, Pemilik D Kutic, bengkel spesialis motor matic di Beji, Depok, Jawa Barat.
Kerusakan pada tensioner atau tonjokan keteng ini biasanya ditandai dengan per yang ada di bagian dalamnya patah. "Biasanya per di dalam patah, sehingga tensioner tidak bisa menekan lidah keteng lagi dan rantai pun kendur," ucap Faiz kepada OtoRider.
Jadi, solusi supaya mesin tidak menimbulkan suara kasar lagi yaitu dengan cara mengganti part tensionernya. Lantas, berapa biaya yang diperlukan untuk ganti tensioner di Yamaha NMax? "Biasanya untuk yang orisinal itu sekitar Rp 115 ribu, itu harga part-nya saja. Kalau ongkos pasangnya cuma Rp 30 ribu saja," jelasnya.
Baca Juga: Jangan Langsung Diganti! Ini Cara Deteksi Kerusakan Tensioner Yamaha NMax
Lebih lanjut, Faiz menuturkan penyakit ini tidak hanya terjadi pada Yamaha NMax saja. Namun, juga pada motor matic Yamaha lain seperti Lexi.