Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Peugeot Speedfight 125 Test Ride, Layak Untuk Dikoleksi?

Dipublikasikan : Kamis, 31 Januari 2019 10:30

Desain out of the box mencerminkan gaya Eropa yang sangat kental pada skutik ini. Layakkah Peugeot Speedfight 125 masuk ke koleksi Anda?

Bukan skutik mainstream. Yap, itulah Peugeot Speedfight di mata kami. Kenapa? Pertama karena desainnya out of the box, tidak mirip dengan skutik yang ada di pasaran lokal. Lalu harganya, Rp 39 juta terhitung sangat tinggi untuk sebuah skutik 125 cc. 

Bisa saja kemudian kita membandingkan dengan skuter matic sejenis dari kapasitas mesinnya. Namun, mungkin begitu disandingkan bisa tampak perbedaan mencolok. Misal paling kentara lampu depannya. Ya, pancaran sinar lampu Speedfight ini memang luar biasa. Bukan melebihkan, tapi memang belum kami temukan sinar seperti ini pada skutik atau motor yang ada di pasar lokal, bahkan yang sudah pakai LED sekalipun. Buat riding malam, lampu luar biasa terang. Jalanan terpantau sempurna, padahal dimensi motor terbilang kecil. Dilihat dari depan pun, lampu skutik ini tampak terang banget, nyalanya putih dengan sinar biru. Jangankan malam, sinar biru ini bahkan tampak saat siang hari. Selain lampu depan, di samping spatbor depan juga ada mata kucing. Ini nih standar safety Eropa, ada materi reflektif di samping motor agar terlihat dari samping.

Sementara itu, berkendara skutik ini memang terasa kecilnya. Lincah banget! Posisi duduknya tegak, sehingga sigap buat bermanuver. Untungnya, jok tidak terlalu sempit. Cukup lebarlah, meski nggak empuk banget, tapi cukup baik menyangga pantat dan bikin betah berlama-lama riding. Dari BSD menuju Kebon Jeruk, tak terasa pegal, tuh. Karena dimensinya yang imut, posisi kaki pun tak banyak pilihan. Tapi cukup baik buat menampung telapak kaki. Setangnya memang tidak terlalu tinggi, sebenarnya cukup pas kalau postur Anda sekitar 170 cm. Namun kalau tinggi Anda lebih dari 180 cm, dengkul suka mentok setang kalau belok patah.

Tarikan Speedfight rasanya cukup baik di putaran bawah dan menengah. Namun memang skutik ini perlu rpm agak tinggi sejak pelintir gas dari stasioner agar motor jalan. Namun jangan harap tarikan luarbiasa enak. Kami ukur dengan racelogic performance box, akselerasi sampai 60 km/jam dalam 8,7 detik. Namun di atas itu responnya mulai melambat. Bahkan sampai kami tidak sampai 100 km/jam karena trek keburu habis. Sedangkan buat salip-salip, akselerasi menengah cukup baik. Menyalip kendaraan dari 40 menuju 60 km/jam dalam 4,4 detik. Sementara itu, konsumsi bahan bakar kami catat sekitar 43 km/liter dengan bensin beroktan 95.

Buat pengereman, responnya baik. Pengereman dengan ban berdiameter kecil memang tidak seenak kalau ban besar. Namun fitur SBC atau Synchro Braking Concept Peugeot membuat kedua rem bekerja hanya dengan menarik rem belakang. Kira-kira mirip dengan combi brake di Honda. Memang belum ada ABS pada skutik ini, tapi ban lebarnya cukup baik menunjang respon pengereman. 

Asyiknya Speedfight ini, pengendalian memang sangat lincah. Dengan dimensi imut dan bobot ringan, motor terasa enteng banget. Uniknya, ukuran kedua ban depan dan belakang 130 mm yang sama lebar memberi feeling stabil yang baik saat membelok. Geometri kemudi pun memberi feeling kuat baik buat meliuk di kemacetan maupun kompromi menikung di kecepatan menengah dan tinggi. Motor tak terlalu terasa melayang. 

  Baca Juga : Daftar Harga Peugeot Scooter Di Bulan Januari 2019 Untuk Wilayah DKI Jakarta & Sekitarnya

Nah, yang agak repot kalau ketemu speed trap atau lubang yang agak dalam. Mungkin karena diameter roda kecil, permukaan jalan terasa banget. Meski demikian, suspensi cukup mantap memeluk jalan pada kontur permukaan jalan rata. Posisi motor juga cukup tinggi dan tidak mudah mentok polisi tidur. 

Bagaimana menurut Anda? Layakkah Speedfight ini menambah salah satu koleksi Anda di rumah?
 

 

Hasil Tes Peugeot Speedfight 125

0-60 km/jam : 8,7 detik

0-80 km/jam : 16,6 detik

40-60 km/jam : 4,4 detik

Konsumsi BBM 43,6 km/liter

 

Data Spesifikasi Peugeot Speedfight 125:

P X L X T:  1.895 mm x 700 mm x 1.120 mm 

Jarak Sumbu Roda:  1.290 mm

Berat Isi:  113 kg

Kapasitas Tanki Bensin:  7,4 L

Mesin: 4-Tak, 1 Silinder, berpendingin cairan

Diameter x Langkah:  52,4 x 57,8 mm 

Perbandingan Kompresi:  10,6 :1

Volume Silinder:  125 cc 

Daya Maksimum:  11 dk/7.400 rpm

Torsi Maksimum:  10,8 Nm/5.600 rpm

Sistem Bahan Bakar:  Fuel Injection

Transmisi : CVT


Suspensi Depan : Teleskopik 

Suspensi Belakang : Monoshock

Ban Depan: 130/60R13 

Ban Belakang: 130/60R13 

Rem Depan: Single Disc Brake 215 mm

Rem Belakang:  Single Disc Brake 196 mm

 


 

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Mengenal Empat Model Honda Beat 2025, Harga Mulai Rp 18,53 juta

#2

Harga BBM Shell, BP, dan Vivo Turun per April 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

#3

Penerus Yamaha Byson Kini Berteknologi Hybrid Mirip Fazzio

#4

Hadiah Lebaran! Pertamina Resmi Turunkan Harga BBM Non-Subsidi

#5

Honda G Concept, Awal Mula Pengembangan Motor Dengan Rangka eSAF

Terbaru

Berita | 9 jam yang lalu

Rangka Baru Yamaha Gear Ultima Diklaim Lebih Kokoh, Ini Alasannya

Yamaha Gear Ultima yang baru meluncur di awal Maret 2025 ini memiliki sejumlah perbedaan dari pendahulunya. Mulai dari yang bisa dilihat mata hingga ke bagian dalam motornya.

Tips & Modifikasi | 15 jam yang lalu

Setelah Lama Ditinggal Mudik, Motor Jangan Langsung Dinyalakan

Motor yang ditinggal lama saat mudik Lebaran, misalnya hingga lebih dari enam bulan bakal butuh perhatian lebih. Sebab akan menimbulkan masalah di mesin.

Berita | 1 hari yang lalu

Tujuh Fitur Yamaha NMax Turbo Ini Cocok Buat Perjalanan Jauh

Perjalanan touring keluar kota kerap dilakukan di musim liburan. Buat Anda pengguna Yamaha NMax Turbo bisa manfaatkan tujuh fitur berikut ini.

Berita | 1 hari yang lalu

Tips Memilih Jaket Motor untuk Cuaca Panas

Jaket motor bukan sekadar pelengkap gaya, tetapi juga berperan penting dalam melindungi pengendara dari cuaca ekstrem dan risiko kecelakaan.

Berita | 1 hari yang lalu

Ini Fakta Honda New CBR150R MotoGP Edition, Pengguna Livery Repsol Terakhir di Indonesia

Dalam artikel sebelumnya, pihak PT Astra Honda Motor (AHM) menyatakan tidak lagi melepas edisi Repsol Honda di Indonesia. Termasuk CBR150R ini.

Beranda Trending Motor Listrik