Piaggio sebagai perusahaan induk dari Vespa menuntut skuter pabrikan China, yakni Zhejiang Zhongneng Industry Group Co. Ltd. Pihak Piaggio menuduh Zhejiang telah melakukan plagiat desain skuter Vespa LX. Tuduhan itu dilaporkan ke Kantor Kekayaan Intelektual Eropa (EUIPO).
Dilansir dari Bikersrepublic, Selasa (1/10), Piaggio mengatakan kekayaan intelektual dari Skuter Vespa LX telah dilanggar oleh Zhejiang. Piaggio sendiri telah mengajukan gugatannya sejak tahun 2014. Namun bagi EUIPO membutuhkan waktu lama untuk memutuskan peradilan tersebut.
Baca Juga: Soal Vespa 50 cc Hadir di Indonesia, Bisa Saja, Tapi.....
Namun demikian, pihak EUIPO tidak melihat hal yang dipermasalahkan oleh Piaggio. Mereka menyatakan sangat mudah untuk membedakan antara kedua skuter tersebut. Garis klasik Vespa LX lebih melengkung, sedangkan Zhejiang lebih mengkotak, sehingga tidak ada yang salah antara satu dengan yang lain.
Baca Juga: Tahun Depan Vespa Elettrica Masuk Indonesia, Mungkinkah?
Pada akhirnya, pengadilan menolak klaim Piaggio atas plagiasi desain skuternya. Karena tidak ditemukan kemiripan yang berarti dari pabrikan China, sehingga tidak melanggar hak kekayaan intelektual Piaggio.