All New Honda BeAT series resmi dihadirkan PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai generasi terbaru dari matik terlarisnya tersebut. Sejumlah ubahan diberikan pada motor matik ini, mulai dari desain, fitur, hingga performa.
Kali ini, BeAT terbaru sudah menggunakan teknologi yang serupa dengan Honda Genio. Teknologi tersebut yakni penggunaan rangka eSAF (enhanced Smart Architecture Frame) dan mesin 110cc eSP (enhanced Smart Power) terbaru.
Baca Juga: Hari Terakhir Tes Qatar, Marc Marquez Coba Pakai Winglet 2019
Sementara itu, Genio menggunakan mesin yang juga sama, yakni eSP SOHC 110cc berkarakter overstroke dengan ukuran diameter x langkah sebesar 47 mm x 63,1 mm. Mesin ini mempu menghasilkan tenaga maksimum 8,85 dk pada 7.500 rpm dan torsi puncak 9,3 Nm pada 5.500 rpm.
Nah, dengan mesin serupa, siapakah yang memiliki akselerasi lebih kencang? Tim OtoRider pun melakukan pengetesan akselerasi menggunakan perangkat Racelogic Performance Box untuk mengetahuinya.
Berdasarkan hasil pengetesan, BeAT terbaru mampu berlari dari 0-60 km/jam dalam waktu 9,1 detik, 0-80 km/jam 17,7 detik, dan 0-201 meter 14,6 detik.
Sedangkan, Genio mampu melakukan akselerasi dari 0-60 km/jam selama 10,5 detik, 0-80 km/jam 18,8 detik, dan 0-201 meter 14,9 detik.
Ternyata, meskipun menggunakan mesin serta rangka serupa, akselerasi yang dihasilkan BeAT baru lebih kencang dibandingkan Genio. Lalu, mengapa hal ini bisa terjadi? Apa yang membedakannya?
Baca Juga: Dana yang Harus Disiapkan Kalau Mau Bikin Motor Balap
Makoto Dohi selaku Large Project Leader Honda BeAT memberikan penjelasannya terkait perbedaan mesin dari kedua motor matik tersebut. Meskipun menggunakan basis mesin yang sama, namun setting pada BeAT terbaru ternyata memiliki perbedaan.
"Perbedaan besarnya ada di air cleaner, setting muffler, dan fuel injection system-nya juga berbeda," kata Makoto.