Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Dijual Mulai Dari Rp 16 Jutaan, Yamaha Gear 125 Jadi Lawan Honda BeAT?

Sabtu, 5 Desember 2020
Thio Pahlevi

Gear 125 menjadi skutik anyar yang dihadirkan oleh PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Bermain di rentang harga yang serupa, apakah Yamaha menghadirkan Gear 125 sebagai lawan dari BeAT?

Gear 125 menjadi skutik anyar yang dihadirkan oleh PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Skutik ini memiliki dua pilihan varian, yakni Standard dan S-Version. Urusan harganya, motor tersebut dibanderol mulai dari Rp 16.750.000 hingga Rp 17.350.000 on the road Jakarta.

Di rentang harga yang sama, terdapat produk skutik dari Honda, yakni BeAT. Motor ini hadir dalam 4 varian, yaitu CBS, CBS-ISS, Deluxe, dan Street. Skutik entry level itu dipasarkan dengan harga mulai dari Rp 16.450.000 hingga Rp 17.250.000 on the road Jakarta.

   Baca Juga: Belasan Yamaha Gear 125 Jelajah Jalur Berliku Kawasan Sentul

"Kami sendiri tidak merasa meng-compare ini atau ini bukan lawan BeAT sebenarnya. Karena secara produk, ini 125 cc. Sementara kompetitor bermain di 110 cc. Nah, poinnya apa? Kalau ya mungkin, konsumen, karena Yamaha punya paling kecil 125 cc, akhirnya membandingkan dengan 110 cc-nya kompetitor," ujar Anton kepada awak media di kawasan Bogor, Jawa Barat beberapa waktu lalu.

Menurut Anton, Yamaha ingin mengedukasi konsumen bahwa motor 125 cc tetap irit. Tak hanya itu, mesin tersebut juga lebih bertenaga. Oleh sebab itu, Yamaha tak lagi bermain di kelas mesin 110 cc.

"Kami tetap ingin mengedukasi konsumen bahwa, motor 125 cc yang Yamaha punya itu selain irit, juga bertenaga sebenarnya. Jadi Yamaha memang sudah men-decided bahwa kita tidak lagi bermain di 110 cc. Dengan minimal engine 125 cc, konsumen bisa lebih menang banyak sebenarnya ya. Jadi dengan engine yang powerfull, tenaganya juga besar, tapi tetap irit," kata Anton.

   Baca Juga: Kenali Jenis Kompon Pada Ban Motor, Anda Pakai yang Mana?

Anton pun enggan membandingkan Yamaha Gear 125 dengan Honda BeAT. "Kalau memang mau di-compare ya sama 125 cc lah, jangan samain 110 cc," ucapnya.

"Kenapa Yamaha tidak bermain di 110 cc, karena kami ingin memberikan diferensiasi kepada konsumen. Kalau hanya 110 cc atau hanya mengejar irit, ya iritnya saja yang didapat. Tapi dengan mesin Blue Core 125 cc, yang didapat justru lebih banyak. Makanya kita bilang menang banyak. Jadi, irit tapi tetap bertenaga karena mesinnya 125 cc," jelas Anton.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.

Trending

#1

Berkaca Dari Hokky, Ini Potensi Bahayanya Melebar di Tikungan

#2

PPN Naik Menjadi 12%, Bagaimana Dampaknya pada Motor Listrik?

#3

Pengembangan Industri Baterai Lokal, Gandeng Institusi Akademik

#4

Stefan Bradl Turun di Final MotoGP 2024, Pakai Livery 2025?

#5

Dunia Balap Motor Berduka, Juara Nasional Hokky Krisdianto Meninggal Dunia

Terbaru

Berita | 9 jam yang lalu

Debut di GJAW 2024, Cek Lagi Harga dan Promo Scomadi

Scomadi Indonesia menunjukkan keseriusannya dalam memperkenalkan skuter berkualitas tinggi kepada masyarakat Indonesia di GJAW 2024

Berita | 11 jam yang lalu

Ini Deretan Motor yang Bisa Test Ride di GJAW 2024

Dengan keberagaman merek dan model yang hadir, GJAW 2024 memberikan banyak pilihan bagi pengunjung untuk memilih sepeda motor.

Berita | 12 jam yang lalu

GJAW 2024 Tawarkan Pengalaman Test Ride Motor Terbaru, Ini Caranya

Bagi Anda yang berencana hadir, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba langsung sepeda motor idaman di Gaikindo Jakarta Auto Week 2024.

Berita | 14 jam yang lalu

Apakah Harga Motor Bekas Terpengaruh dengan PPN Naik Menjadi 12 Persen?

Kenaikan PPN menjadi 12 persen pada 2025 adalah tantangan sekaligus peluang, tergantung bagaimana pelaku pasar beradaptasi dengan perubahan kebijakan ini?

Berita | 15 jam yang lalu

Resmi Digelar, Segini Harga Tiket MUF GJAW 2024

Mandiri Utama Finance (MUF) GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2024 resmi terselenggara pada Jumat (22/11) hingga Minggu (1/12) di ICE BSD.

Beranda Trending Motor Listrik