Kawasaki Patenkan Dual Injeksi di Mesin Supercharged

Dipublikasikan : Rabu, 22 Januari 2020 10:00
Penulis : Brian

Setelah menjadi pioneer dalam mesin supercharge pada Kawasaki H2, kini pabrikan hijau dari Jepang itu tengah mematenkan sistem 2 injeksi pada mesin superchaged.

Kawasaki Patenkan Dual Injeksi di Mesin Supercharged

Kawasaki tampaknya ingin telihat paling maju dalam motor sport bike miliknya. Setelah menjadi pioneer dalam mesin supercharge pada Kawasaki H2, kini pabrikan hijau dari Jepang itu tengah mematenkan sistem 2 injeksi pada mesin superchaged.

Kawasaki tampaknya ingin terlihat paling maju dalam kancah motor kencang. Pabrikan hijau itu telah mengenalkan mesin supercharged yang disematkan pada Ninja H2 dan Z H2. Kini pabrikan itu tengah mematenkan sistem 2 injeksi pada mesin supercharged-nya itu.

Paten Dua Injektor Kawasaki

 

Dilansir dari Visordown, Kawasaki telah mengajukan paten untuk pemasangaan sistem 2 injektor pada setiap silindernya. Satu injektor diletakan di titik seperti biasa, sementara satunya lagi langsung menuju ke atas ruang bakar.

   Baca Juga: Pabrikan Jepang Tertarik dengan Teknologi Canggih Damon

Injeksi langsung ini bukanlah barang baru, pertama kali sistem ini telah hadir pada tahun 1950-an. Namun beberapa pabrikan mulai kembali bereksperimen dengan sistem ini. Alasannya karena mengikuti standar aturan emisi Eropa yang semakin ketat.

 

Menggunakan injeksi langsung seperti ini memiliki kekurangan tersendiri, yakni tidak mungkin mesin bisa bekerja pada putaran tinggi. Sehingga Kawasaki memilih metode hybrid untuk mendapatkan hasil maksimal dari injeksi langsung dan port.

   Baca Juga: Gosip Yamaha R25 3-Silinder, Buat Lawan Ninja ZX-25R?

Namun Kawasaki belum dapat memastikan seberapa efisien sistem dua injeksi ini. Namun tampaknya pabrikan Jepang ini tengah mempersiapkan motor untuk memenuhi standar emisi Euro6.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pelonggaran TKDN, Apakah Harga Motor Listrik Akan Naik?

#2

Yamaha Gear Ultima 125 Hadir dengan Behel Belakang Baru, Terbuat dari Apa?

#3

Optimisme Moeldoko Tak Sejalan dengan Realita Penjualan Motor Listrik

#4

Daftar Harga Motor Bebek Honda April 2025 Naik, Ini Rinciannya

#5

Yamaha Cygnus Gryphus, Cuma 125cc Tapi Lebih Mahal Dari Aerox

Terbaru

Sport | 9 jam yang lalu

Alex Marquez Mengaku Gugup Hadapi MotoGP Jerez 2025

Alex finish di urutan kedua, tepat di antara dua pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez s

Berita | 12 jam yang lalu

Daftar Harga Terbaru Motor Royal Enfield di Indonesia 2025

Bagi pecinta motor retro dan adventure, Royal Enfield menawarkan pilihan menarik untuk semua kebutuhan berkendara.

Berita | 13 jam yang lalu

Daftar Harga Motor Matik Suzuki April 2025, Banyak Pilihan

uzuki Indonesia terus memperlihatkan komitmennya dalam memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat tanah air, Mulai dari skuter ekonomis hingga premium

Berita | 15 jam yang lalu

Penerapan ERP Jakarta: Sepeda Motor Tak Lagi Gratis Melintas?

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menggulirkan wacana penerapan sistem jalan berbayar elektronik atau Electronic Road Pricing (ERP) di sejumlah ruas jalan utama.

Berita | 16 jam yang lalu

10 Tahun Beredar, Ada 3 Juta Unit Yamaha NMax Terjual di Indonesia

Di bulan April 2025 ini, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) merayakan satu dekade eksistensi skuter premium andalan mereka Yamaha NMax.

Beranda Trending Motor Listrik