Yamaha menggelar touring Generasi 125 sepanjang bulan Oktober yang berlangsung di 9 kota besar Indonesia. Touring 9 kota besar itu menempuh jarak sejauh 1.250 km. Ajang ini pun melibatkan produk skutik 125 cc dari pabrikan garpu tala tersebut.
Perjalanan dilakukan dengan mengeksplorasi destinasi wisata alam unggulan di 9 kota besar Indonesia. Perjalanan dimulai dari Kota Bandung, Lampung, Semarang, Banjarmasin, Gorontalo, Pontianak, Medan, Makassar, dan Surabaya. Antonius Widiantoro selaku Manager Public Relation PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing pun memberikan apresiasinya kepada pertisipan.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada yang telah berpartisipasi dalam kegiatan touring ini. Dengan berbagai pengalaman menarik yang didapat bersama skutik 125 cc Yamaha, tentunya handal digunakan di segala medan untuk mendukung mobilitas konsumen," ujar Anton dalam keterangan tertulis.
Perjalanan pertama di Kota Bandung diawali dengan tujuan ke Danau Situ Patenggang di Ciwidey, perjalanan didominasi rute tanjakan. Selanjutnya keseruan berlangsung di Semarang dengan destinasi puncak Gunung Telomoyo. Sementara di Lampung peserta menuju ke Pantai Canti, Gowa Suwung, dan dataran tinggi Rajabasa.
Baca Juga: Banyak yang Belum Tahu, Ternyata Polisi Tidur Ada 3 Macam!
Di Kalimantan, touring menyapa kota Banjarmasin menuju wisata alam Kiram Park dan Waduk Riam Kanan. Di Pontianak destinasi touring adalah wisata Danau Laet di Desa Subah, Kecamatan Tayan, Kalimantan Barat.
Sampai di Gorontalo, touring menjelajahi Puncak Dulamayo yang merupakan hamparan hutan pinus. Tidak berhenti sampai di Gorontalo, menjelajahi Sulawesi tidak lengkap tanpa mengunjungi Makassar. Touring di Makassar memiliki tujuan ke Muntea Camping Ground di dataran tinggi Bonto tangnga.
Baca Juga: Aprilia RS660 2021 Dirilis di Filipina, Tenaganya 100 DK!
Lanjut ke Pulau Sumatera, touring Generasi 125 dimulai di Medan mengarah ke wilayah Berastagi untuk mengunjungi wisata Gundaling Farmstead. Hingga akhirnya kota terakhir adalah Surabaya dengan melintasi dataran Terawas di kaki Gunung Arjuno-Welirang.