Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Penjelasan Piaggio Indonesia Soal Getaran di MP3 500 HPE Sport Advance

Rabu, 18 November 2020
Brian

Piaggio MP3 500 HPE Sport Advance telah diluncurkan selama beberapa waktu oleh PT Piaggio Indonesia. Merek asal Italia itu pun memberikan kesempatan kepada awak media untuk merasakan langsung skutik roda tiga terbaru mereka. Dari hasil pengetesan, terasa getaran yang cukup besar ketika motor berakselerasi dari posisi berhenti.

Yudi Riswanto selaku Technical Trainer Manager PT Piaggio Indonesia memberikan penjelasannya secara teknis. Menurutnya getaran tersebut sudah jauh lebih baik dibandingkan versi sebelumnya. Dirinya juga mengatakan, unit test yang disediakan saat ini belum diservis atau dibersihkan CVT-nya.

   Baca Juga: Mesin Sama, Apa Beda Vespa GTV Sei Giorni II Edition dan GTS Super Tech?

Dirinya menjelaskan secara teknis Piaggio MP3 500 HPE Sport Advance memiliki bukaan kopling di 3.000 rpm. Selain itu posisi langsam berada di 2.000 rpm dan idle berada di 1.800-2.000 rpm. Sehingga jarak putaran mesin dari berhenti hingga berakselerasi cukup jauh.

"Itu kan jedanya lumayan, kalau di kompetitor itu jadinya seperti jeded (gredek) gitu ya. Kami mengakalinya diubah dan sebagai-sebagainya jadi agak getar tetapi jeded-nya hilang. Kami ganti per, rumah koplingnya sudah diganti, jadi secara standaran jeded-nya hilang getarnya jauh lebih sedikit," jelas Yudi.

   Baca Juga: Muncul Yamaha NMax 160 ABS, Pakai Mesin 160 cc?

Dirinya bersikukuh persoalan tersebut hanya masalah servis CVT saja. Menurutnya konsumen tidak perlu khawatir karena mesin tidak memiliki masalah apapun. Dirinya menyebutkan getaran tersebut merupakan cara antisipasif motor tetap halus namun tidak agresif.

"Kalau sudah servis bisa lebih mulus lagi, itu bunyi CVT bukan dari mesin, karena kalau dicopot mesinnya adem. Motor besar sendiri kan koplingnya ada lima bilah. Dengan seagresif itu, gimana caranya biar enggak jeded," tutup Yudi.

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoRider, caranya klik link https://t.me/otoridercom , kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

Terbaru

Sport | 4 jam yang lalu

Pembalap Indonesia Bisa Cari Ilmu di Akademi Valentino Rossi

Motor Listrik | 6 jam yang lalu

Berikut Daftar Bengkel Konversi Motor Listrik Gratis

Berita | 21 jam yang lalu

Harga Terbaru Yamaha Fazzio per April 2024

Sport | 21 jam yang lalu

Hasil MotoGP Jerez 2024: Podium Dikuasai Ducati

Sport | 21 jam yang lalu

Marc Marquez Tampil Impresif di MotoGP Jerez, Spanyol 2024
Beranda Trending Motor Listrik