Knalpot racing menjadi komponen yang kerap dipasang pada motor modifikasi. Tidak jarang knalpot jenis ini digunakan di jalan raya, bahkan digeber untuk menunjukkan kegaharan pengendara. Padahal menggeber knalpot racing di jalan raya merupakan ciri pengendara yang tidak memiliki empati.
Jusri Pulubuhu selaku Instruktur Safety Riding Jakarta Defensive Driving Consulting menyebutkan pengendara jalan raya harus tertib. Selain itu, pengendara harus memiliki empati terhadap pengendara lain. Mengingat jalan raya merupakan fasilitas umum yang digunakan banyak orang.
Baca Juga: Punya Kemiripan dengan Model Sebelumnya, Ini Harga Komponen Fast Moving CBR150R 2021
Jusri juga menyebutkan suara knalpot racing sangat dapat berpengaruh kepada pengendara lain. Knalpot yang bising bisa mengganggu emosi pengendara ataupun orang di sekitar. Hal tersebut dikarenakan knalpot racing bisa mengganggu kenyamanan orang lain.
Baca Juga: Perhatikan Kelayakan Ban Sepeda Motor Sebelum Berkendara
"Mungkin di awal bisa sabar, tetapi lama-lama akan sebal. Ketika sebal dan terganggu dampaknya kemampuan kognitif terganggu. Ini adalah kemampuan persepsi, kemampuan nalar. Kalau sudah terganggu ya nalarnya enggak ada. Enggak usah knalpot, diklakson saja orang kaget bisa marah kok," pungkas Jusri.