Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Adu 0-201 Meter TVS NTORQ 125 Race XP vs Honda BeAT, Beda Tipis!

Selasa, 13 September 2022
Thio Pahlevi

Memiliki kapasitas mesin lebih besar serta selisih harga Rp 2,5 jutaan dari Honda BeAT varian tertinggi, bagaimana hasil tes akselerasi keduanya?

PT TVS Motor Company Indonesia beberapa waktu lalu resmi merilis TVS NTORQ 125 Race XP. Skutik 125 cc tersebut dibanderol sebesar Rp 21.000.000. Memiliki kapasitas mesin lebih besar serta selisih harga Rp 2,5 jutaan dari Honda BeAT varian tertinggi, bagaimana hasil tes akselerasi keduanya?

Urusan performa, TVS NTORQ 125 Race XP mengandalkan mesin berkapasitas 124,8 cc, 4-Tak, satu silinder, 3-katup, dan berteknologi injeksi. Motor ini menawarkan dua riding mode yang terdiri dari Street serta Race.

   Baca Juga: Biar Masyarakat Taat Pajak, Biaya Balik Nama Motor Bekas Bakal Dihapus

Di sisi lain, Honda BeAT mengandalkan mesin eSP, SOHC, 110 cc atau tepatnya 109,5 cc. Tenaga maksimum yang mampu dihasilkan mesin ini sebesar 8,85 dk pada 7.500 rpm dan torsi maksimum 9,3 Nm pada 5.000 rpm. Skutik ini mempunyai bobot seberat 90 kg dan kapasitas tangki bensin 4,2 liter.

   Baca Juga: Pantauan Harga Terbaru Kawasaki Ninja ZX-25R (September 2022)

Nah, bagaimana hasil tes akselerasi TVS NTORQ 125 Race XP dan Honda BeAT? OtoRider pun melakukan pengetesan menggunakan peranti Racelogic Performance Box untuk mengetahuinya. Pada pengetesan ini, bahan bakar yang digunakan beroktan 92 dan tekanan angin ban sesuai rekomendasi pabrikan. Lebih lanjut, TVS NTORQ 125 Race XP memakai mode Race.

Hasilnya, TVS NTORQ 125 Race XP memiliki data akselerasi 0-60 km/jam dalam waktu 8,4 detik, 0-80 km/jam 19,3 detik, dan 0-201 meter 14,4 detik. Di sisi lain, Honda BeAT mampu berlari dari 0-60 km/jam selama 9,1 detik, 0-80 km/jam 17,7 detik, dan jarak 0-201 meter dalam 14,6 detik.

Berikut hasil tes akselerasi:

TVS NTORQ 125 Race XP (Race Mode):

0-60 km/jam: 8,4 detik
0-80 km/jam: 19,3 detik

40-60 km/jam: 4,6 detik

0-201 meter: 14,4 detik

Honda BeAT:

0-60 km/jam: 9,1 detik
0-80 km/jam: 17,7 detik

40-60 km/jam: 4,9 detik

0-201 meter: 14,6 detik

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.

Trending

#1

Berkaca Dari Hokky, Ini Potensi Bahayanya Melebar di Tikungan

#2

PPN Naik Menjadi 12%, Bagaimana Dampaknya pada Motor Listrik?

#3

Pengembangan Industri Baterai Lokal, Gandeng Institusi Akademik

#4

Stefan Bradl Turun di Final MotoGP 2024, Pakai Livery 2025?

#5

Dunia Balap Motor Berduka, Juara Nasional Hokky Krisdianto Meninggal Dunia

Terbaru

Berita | 24 menit yang lalu

Baru Berusia Setahun, SMK Helmet Kian Populer di Indonesia

Beragam model helm ditawarkan oleh merek yang dipasarkan oleh PT Prakarsa Bangun Sarana selaku distributor SMK Helmet. Nah, apa saja produk andalannya?

Berita | 13 jam yang lalu

Debut di GJAW 2024, Cek Lagi Harga dan Promo Scomadi

Scomadi Indonesia menunjukkan keseriusannya dalam memperkenalkan skuter berkualitas tinggi kepada masyarakat Indonesia di GJAW 2024

Berita | 15 jam yang lalu

Ini Deretan Motor yang Bisa Test Ride di GJAW 2024

Dengan keberagaman merek dan model yang hadir, GJAW 2024 memberikan banyak pilihan bagi pengunjung untuk memilih sepeda motor.

Berita | 16 jam yang lalu

GJAW 2024 Tawarkan Pengalaman Test Ride Motor Terbaru, Ini Caranya

Bagi Anda yang berencana hadir, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba langsung sepeda motor idaman di Gaikindo Jakarta Auto Week 2024.

Berita | 19 jam yang lalu

Apakah Harga Motor Bekas Terpengaruh dengan PPN Naik Menjadi 12 Persen?

Kenaikan PPN menjadi 12 persen pada 2025 adalah tantangan sekaligus peluang, tergantung bagaimana pelaku pasar beradaptasi dengan perubahan kebijakan ini?

Beranda Trending Motor Listrik