Industri otomotif beberapa waktu lalu mengalami krisis kelangkaan chip semikonduktor. Komponen ini merupakan salah satu 'otak' pada kendaraan yang mendukung fungsi-fungsi elektronik, mulai dari sistem panel instrumen digital, teknologi otonom, sampai sistem keyless.
Dampak dari kelangkaan tersebut membuat produksi motor terhambat. Makanya, saat membeli harus inden lama hingga berbulan-bulan. Proses inden itu hampir menimpa di seluruh wilayah Indonesia. Namun, kini ada kabar baik bagi warga Jawa Barat.
Baca Juga: Promo Oktober 2022, Honda CB150X Diskon Jutaan Rupiah
PT Daya Adicipta Motor (DAM) selaku Main Dealer Honda di Jawa Barat memastikan telah ada peningkatan stok motor. Kini untuk warga Jawa Barat inden motor baru Honda diklaim hanya membutuhkan waktu singkat, berbeda dengan bulan-bulan sebelumnya yang sangat lama.
Handi selaku GM Motorcycles Sales, Marketing and Logistic PT Daya Adicipta Motora (DAM) menyatakan bahwa kini masalah krisis chip semikonduktor sudah mulai teratasi dan produksi mulai berangsur normal. "Apakah kini penjualan sudah membaik? Sudah membaik, barangnya juga sudah tersedia," ujar Handi.
Handi menjelaskan inden masih akan tetap terjadi, tapi tidak selama sebelumnya. Hal ini karena Honda masih memfokuskan untuk memenuhi inden konsumen yang lama terlebih dahulu. "Karena kita memiliki permintaan yang sudah cukup lama, yang sudah dimulai dari bulan-bulan Juli. Itu harusnya kita penuhi dulu sekarang. Hal itu yang membuat seolah-olah inden masih terjadi sampai sekarang," jelas Handi.
Baca Juga: Rilis Regional di Jawa Barat, New Honda Vario 125 Dapat Promo Khusus
Lebih lanjut, Handi menambahkan paling lama inden motor-motor baru Honda untuk saat ini hanya 1-2 bulan saja. Namun, ini hanya terjadi pada beberapa produk tertentu. "Memang belum semua motor ready. Ada beberapa yang masih butuh waktu, tapi kalau bicara normal ketersediaan motor sudah ada. Misalnya ada yang nyari BeAT, itu sudah ada lagi. Genio, Vario 160 atau 125 yang baru ini juga sudah ada," tuturnya.