Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Para Pembalap MotoGP Jengkel Diminta Bersihkan Sirkuit Mandalika

Sabtu, 12 Februari 2022
Brian

Sirkuit Mandalika menyelenggarakan sesi tes pramusim MotoGP 2022 mulai Jum'at (11/2) kemarin hingga Minggu (13/2) besok. Pasalnya di hari pertama, lintasan sirkuit Mandalika penuh dengan kotoran usai hujan lebat di malam sebelumnya. Hasilnya, tes sempat dihentikan agar para marshal membersihkan permukaan lintasan.

Dilansir dari Crash, usai marshal membersihkan permukaan lintasan, diadakan pertemuan. Dalam pertemuan yang dihadiri pembalap, Dorna Sports, dan FIM Safety Officer, menghasilkan solusi. Para pembalap diminta menempuh minimal 20 lap masing-masing dalam upaya mencoba membantu membersihkan lintasan.

   Baca Juga: Sirkuit Mandalika Kotor, Wearpack Sampai Motor MotoGP Jadi Dekil

"Jadi itu adalah keputusan yang tepat, tetapi saya pikir tidak harus terjadi. Kondisinya tidak dapat dilalui pada awalnya. Saya belum pernah berada dalam situasi ini. Ini adalah situasi yang sama sekali berbeda jika dibandingkan dengan Argentina," ujar Andrea Dovizioso.

   Baca Juga: Hasil Tes Pramusim MotoGP Mandalika, Marc Marquez Tercepat!

Di sisi lain, Brad Binder mengutarakan bahwa membersihkan lintasan dengan motor adalah hal yang tepat. Menurut Binder lintasan yang dikerjakan oleh marshal masih kurang bagus, karena membutuhkan pembersih dengan karet. "Tapi itu adalah keputusan yang baik untuk membiarkan kita semua naik dan itu lebih up-to-pace nanti," pungkas Binder.

Ternyata Alex Marquez juga menjadi salah satu pembalap yang menyarankan membersihkan lintasan dengan motor. "Jadi pada saat itu, semua orang mulai membersihkan lintasan, jadi itu cukup bagus. Garisnya cukup bersih. Memang benar jika Anda membuat kesalahan kecil, Anda keluar dari garis bersih dan Anda bisa jatuh. Tapi garisnya tidak buruk cengkraman aspal level grip murni tidak buruk," kata Alex Marquez.

Protes keras datang dari Franco Morbidelli dan Aleix Espargaro yang merasa keputusan tersebut sangat berbahaya. "Trek itu tidak cukup aman untuk dikendarai, tidak sama sekali. Kami cukup terbiasa tiba di sirkuit yang banyak debunya. Saya ingat Qatar, tidak apa-apa. Tapi hari ini bukan masalah sedikit debu. Hari ini treknya tidak bisa dilalui, benar-benar tidak aman," ucap Espargaro.

“Keputusan yang mereka ambil, tim dengan Dorna, untuk memaksa kami membalap bersama hanya untuk membersihkan lintasan, saya tidak menyukainya sama sekali. Saya sangat marah. Jelas, itu berhasil. Jika Anda memakai 24 motor trek lap demi lap membersihkannya. Tapi itu bukan solusi. Saya di sini bukan untuk membersihkan trek apa pun," lanjut Espargaro.

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoRider, caranya klik link https://t.me/otoridercom , kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

Terbaru

Motor Listrik | 12 jam yang lalu

Ada Honda BeAT Hasil Konversi, Ini Cara Test Ride Motor Listrik di PEVS 2024

Motor Listrik | 13 jam yang lalu

PEVS 2024: Motor Listrik Honda EM1 e: Diskon Rp 8,5 Juta

Motor Listrik | 17 jam yang lalu

PEVS 2024: Penghubung Pencapaian Ekosistem Kendaraan Listrik Dunia

Sport | 20 jam yang lalu

Duel dengan Marquez, Bagnaia Mengaku Sangat Menikmati

Berita | 1 hari yang lalu

PEVS 2024: Keeway EV Rilis Empat Produk Baru, Harga Mulai Rp 14 Jutaan
Beranda Trending Motor Listrik