Sejarah Slipper Clutch, Teknologi yang Diterapkan di Honda CBR250RR

Dipublikasikan : Senin, 3 Oktober 2022 14:30
Penulis : Benny Averdi

Berawal dari dunia balap, agar memudahkan saat memasuki tikungan saat deselerasi.

Sejarah Slipper Clutch, Teknologi yang Diterapkan di Honda CBR250RR

Saat di lintasan balap, motor melaju kencang di jalur lurus dan harus melakukan pengereman kuat serta deselerasi saat hendak memasuki tikungan. Penunggang motor pun melakukan penurunan gigi transmisi untuk membantu pengereman.

Namun, putaran roda yang cepat membuat mesin meraung. Hal ini terjadi untuk menyesuaikan putaran yang disalurkan oleh rantai dari roda. Efeknya, roda belakang malah seperti terkunci karena tertahan sesaat oleh putaran mesin. Sehingga, berpotensi menyulitkan penunggangnya, terutama pada motor dengan mesin empat langkah yang memiliki efek engine brake lebih besar dibandingkan mesin dua langkah.

   Baca Juga: Inspirasi Modifikasi New Honda Vario 125, Simple dan Sporty

Oleh sebab itu, dikembangkanlah fitur bernama Slipper Clutch. Dikutip dari en-academic.com, Slipper Clutch diperkenalkan Honda pada 1982 di Daytona, Amerika Serikat di motor FWS1000. Namun, dianggap gagal karena membuat kopling cepat aus. Kemudian, di tahun yang sama Honda menyematkannya pada 750 Interceptor di ajang Superbike. Cara kerjanya cukup sederhana, yaitu mengurangi friksi kampas kopling ketika terjadi engine brake.

Hingga kini penerapan Slipper Clutch tak hanya ada pada motor berkapasitas besar, tetapi juga di mesin kecil yang berkapasitas 150cc maupun 250cc. “Pada CBR250RR baru, sama dengan yang digunakan CBR250RR tahun 2020,” ujar Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM).

   Baca Juga: Tak Asal Besar! Porting Polish di Mesin Motor Ada Ukurannya

Jadi, rumah koplingnya sedikit berbeda dengan model konvensional. Pada fitur Slipper Clutch, ada bagian yang bisa memberi jarak tambahan pada kampas kopling. Sehingga, tak bergesekan terlalu kuat dan terdapat efek loss pada roda belakang.

Dengan begitu, saat engine brake kuat, roda belakang tidak tertahan dan meniadakan efek roda terkunci saat penurunan gigi secara ekstrem. Efek bodi motor membuang ke samping juga bisa dihilangkan dan pengendara akan lebih aman.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Terungkap! Ini Alasan Tenaga Yamaha Gear Ultima Hybrid Lebih Kecil dari Gear 125

#2

Dari Belanja hingga Nanjak, Ini Kesan Test Ride Yamaha Gear Ultima Hybrid

#3

April 2025, Segini Harga Terbaru Honda Vario 125 dan Vario 160

#4

Mengenal Microsleep, Bahaya di Jalan Tanpa Disadari

#5

Jelang GP Qatar, Quartararo Tak Ingin Ada Ubahan di Motornya

Terbaru

Berita | 47 menit yang lalu

CFMoto Bikin Merek Baru CFLite, Motornya Sudah Dijual di Indonesia

Sejak akhir tahun lalu pabrikan motor asal Cina, CFMoto mengeluarkan sub brand baru mereka yakni CFLite. Seperti apa motornya?

Berita | 1 jam yang lalu

Ducati Panigale V4 Lamborghini, Hasil Kolaborasi Dua Pabrikan Eksotik Italia

Dua merek ikonik Italia, berkolaborasi menciptakan kreasi unggulan khas, yang akan menggabungkan beragam nilai-nilainya.

Berita | 2 jam yang lalu

Disita KPK, Motor Royal Enfield Ridwan Kamil Ternyata Bernilai Rp 78 Juta

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita motor Royal Enfield Classic 500 milik Ridwan Kamil yang diduga terkait kasus korupsi

Berita | 17 jam yang lalu

Cicip Deretan Motor Baru MForce Indonesia, Ada Apa Saja?

Pada Kamis (17/4), PT MForce Indonesia menggelar acara media gathering, sekaligus membuka sesi test ride pada beberapa line up terbaru mereka.

Berita | 18 jam yang lalu

Tengok Cicilan dan DP Honda CBR150R Baru di Bulan April 2025

Buat penggemar motor sport fairing, sosok Honda CBR150R 2025 bisa jadi opsi berkat beragamnya pilihan warna dari dua variannya, yakni Non ABS dan ABS.

Beranda Trending Motor Listrik