Tepatkah Solusi Pembatasan Penjualan Kendaraan Pengguna BBM?

Dipublikasikan : Kamis, 15 September 2022 14:00

Pemerintah berencana melakukan pembatasan penjualan kendaraan berbahan bakar fosil demi mendorong percepatan adaptasi penggunaan EV.

Tepatkah Solusi Pembatasan Penjualan Kendaraan Pengguna BBM?

Dengan naiknya anggaran subsidi BBM, Pemerintah berencana membatasi penjualan kendaraan yang menggunakan bensin. Salah satunya bertujuan untuk mendorong percepatan adaptasi penggunaan kendaraan listrik. 

Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan. "Negara lain, yang sudah lebih dahulu menerapkan kebijakan pembatasan penjualan kendaraan berbahan bakar fosil demi mendorong percepatan adaptasi penggunaan EV sehingga kebijakan tersebut bisa cepat kita adopsi di sini," kata Luhut dalam dalam postingan Instagram-nya, Sabtu, (10/9).

           Baca Juga: Satu Motor Habiskan 305 Liter Bensin per Tahun, Penjualan Dibatasi?

Menurut Pengamat Otomotif dan Dosen Institut Teknologi Bandung (ITB), Yannes Martinus Pasaribu rencana pemerintah itu memang harus dilakukan karena cadangan minyak dunia diprediksi akan habis pada 2052, gas alam 2060, dan batu bara 2090.

"Peralihan menuju kepada kendaraan listrik mau tidak mau adalah upaya yang harus dilakukan jika kelak Indonesia ingin terlepas dari belenggu bahan bakar fosil yang akan habis dan harganya juga akan semakin mahal. Pilihannya hanya satu: Now or never," ujar Yannes saat dihubungi OtoRider, Selasa (14/9).

        Baca Juga: Mana Lebih Murah? Berikut Harga BBM Pertamina, Shell, Vivo, dan BP

Demi tercipta penggunaan kendaraan listrik di masyarakat, ia menambahkan pembatasannya bisa dimulai dengan penerapan pajak kendaraan bermotor berbasis karbon atau polusi yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor, baik pada kendaraan baru maupun pada sekitar 145 juta kendaraan yang ada saat ini di Indonesia.

"Transportasi menyumbang seperlima dari emisi gas rumah kaca global. Sesuai dengan komitmen baru ditetapkan pada Cop26. Banyak negara mulai melarang kendaraan berbahan bakar BBM mulai tahun 2025 hingga 2050," kata Yannes.

Perlu diketahui, menurut data yang disampaikan Luhut yang dihitung oleh Industri Kendaraan Bermotor bahwa secara rata-rata konsumsi BBM untuk satu unit mobil mencapai 1.500 liter/tahun dan 305 liter/tahun untuk motor. Dengan demikian, program penurunan emisi dan polusi adalah masalah serius dunia saat ini.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pelonggaran TKDN, Apakah Harga Motor Listrik Akan Naik?

#2

Yamaha Gear Ultima 125 Hadir dengan Behel Belakang Baru, Terbuat dari Apa?

#3

Optimisme Moeldoko Tak Sejalan dengan Realita Penjualan Motor Listrik

#4

Daftar Harga Motor Bebek Honda April 2025 Naik, Ini Rinciannya

#5

Mutasi Kendaraan ke Jawa Barat Resmi Bebas Pajak, Begini Cara Urusnya!

Terbaru

Sport | 11 jam yang lalu

Pembalap Indonesia Kuasai Kelas AP250 di Seri Pembuka ARRC 2025

Seri pembuka ajang balap Asia Road Racing Championship (ARRC) 2025 digelar akhir pekan lalu di Buriram, Thailand (25-27/4).

Berita | 12 jam yang lalu

80 ribu Peserta Ikuti Tekiro Mechanic Competition 2025

Kontes mekanik garapan PT Altama Surya Anugerah melalui brand Tekiro kembali digelar pada 26–27 April 2025 di Kantor Pusat Tekiro, Jakarta.

Berita | 15 jam yang lalu

10 Tahun Beredar, Yuk Kenali Tiga Generasi Yamaha NMax

Yamaha NMax sudah beredar selama 10 tahun di Indonesia. Sudah ada tiga generasi dari skuter matik premium ini yang dipasarkan bukan hanya di Indonesia, tapi juga pasar global.

Sport | 17 jam yang lalu

Marc Marquez Bingung Bisa Jatuh di Jerez, Aleix Kena Penalti

Meski sempat menjuarai sesi Sprint Race di hari Sabtu (26/4), namun 'kutukan' trek di Spanyol ini masih menghantui Marc Marquez.

Sport | 1 hari yang lalu

Alex Marquez Mengaku Gugup Hadapi MotoGP Jerez 2025

Alex finish di urutan kedua, tepat di antara dua pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez s

Beranda Trending Motor Listrik