Makin Ekspansif, QJMOTOR Indonesia Siapkan 20 Dealer Tahun Ini
Setelah resmi masuk ke tanah air bulan lalu, QJMOTOR Indonesia terus melakukan ekspansi pasar. Tahun ini mereka merencanakan 20 dealer baru.
OTORIDER – Setelah resmi masuk ke tanah air bulan lalu, QJMOTOR Indonesia terus melakukan ekspansi pasar. Mulai dari mengikuti pameran hingga memperluas jaringan dealer.
Sambutannya pun positif dari pecinta otomotif. Keberhasilannya ditandai dengan peraihan dua penghargaan bergengsi, SRV 250 AMT dinobatkan sebagai Most Tested Motorcycle Choice, sementara SRK 800 RR meraih penghargaan Best Sport Bike.
QJMOTOR Indonesia memaparkan komitmennya untuk tahun 2025, termasuk rencana ekspansi jaringan dealer secara masif.
Saat ini, beberapa dealer QJMOTOR telah siap melayani transaksi unit untuk konsumen, antara lain:
1. Jakarta Barat - Jl. Lapangan Bola No.16-A, RT.7/RW.1, Kb. Jeruk, Kec. Kb. Jeruk
2. Jakarta Utara - Jl. Summagung I No.1, RT.1/RW.2, Klp. Gading Tim., Kec. Klp. Gading
3. Tangerang - Jl Raya Jendral Sudirman By Pass Kel. Buaran Indah Tanah Tinggi Tangerang, Buaran
Indah, Kec. Tangerang
4. Bogor - Jl. Batu Tulis No.115, RT.03/RW.02, Batutulis, Kec. Bogor Selatan
5. Bandung - Jl. Ibu Inggit Garnasih No.93, Pungkur, Kec. Regol
6. Cirebon - Jl. Tuparev No. 95 Cirebon RT. 005 RW 003 Kel. Sutawinangun Kec. Kedawung
7. Solo - Jl. Slamet Riyadi 77, Kauman Ps.Kliwon
8. Yogyakarta - Jl. Parangtritis No.38, Mantrijeron, Kec. Mantrijeron
"Saat ini produknya sudah ready stock. Karena diproyeksi sebelumnya jika pengirimannya di bulan Maret atau April," paparnya.
Selain memperluas jaringan dealer, QJMOTOR Indonesia juga mengambil langkah strategis dengan membangun pabrik yang diproyeksikan menjadi basis produksi untuk pasar Asia Tenggara.
Pabrik yang berlokasi di Deltamas, Cikarang ini memiliki luas 7.000 m² dengan kapasitas produksi mencapai 150.000 unit per tahun.
Investasi sebesar USD 10 juta telah dialokasikan untuk pembangunan fasilitas ini, dengan USD 5 juta yang telah terealisasi. Pabrik ini dijadwalkan mulai beroperasi pada semester kedua tahun 2025. (*)