Perang Moge Adventure Touring 1.000 Cc, Ada Apa Saja di Pasar Indonesia?

OTORIDER - PT JLM Auto Indonesia selaku distributor resmi Harley-Davidson di Indonesia mengumumkan untuk merevisi harga jual moge penjelajah mereka, Pan America Special.

Moge yang sebelumnya dilepas dengan harga Rp 811,965 juta (off the road) maka pada tahun 2025 ini ditawarkan Rp 739,8 juta dengan status yang sama.

"Dengan strategi repricing untuk Pan America Special harapannya dapat menjadikan motor ini pilihan utama bagi para pecinta motor Adventure Touring di Indonesia. Serta membuka market yang lebih luas dikarenakan harga yang lebih kompetitif dan accessible,” ucap Sales & Marketing Director JLM Auto Indonesia, Irvino Edwardly.

BMW R 1300 GS Series

Varian BMW R 1300 GS Adventure hadir di Indonesia pada akhir 2024 lalu. Motor ini jadi yang paling mahal di kelasnya dengan dibanderol dengan harga Rp 1,46 miliar.

Sementara untuk varian dengan Automated Shift Assistance (ASA), harga yang ditawarkan sedikit lebih tinggi, yaitu Rp 1,48 miliar. Bahkan ada pula tipe Option 719 'Karakorum' sebagai varian tertinggi yang banderolnya Rp 1,53 miliar hingga Rp 1,55 miliar untuk versi ASA.

Semua harga tersebut sudah on the road Jakarta dan dibonusi tiga buah box, dengan rincian sepasang side box dan top almunium box.

Nama besar BMW GS Series di arena Relly Dakar dan sejarah panjangnya di balap reli dunia lainnya membuat reputasi motor ini tak terbantahkan.

Apalagi, ada deretan fitur mumpuni yang menunjang kebutuhan berkendaranya. Semisal Electronic Dynamic Suspension Adjustment (DSA) dengan penyesuaian dinamis pada peredaman dan spring rate, serta kompensasi beban.

R 1300 GS Adventure yang baru sudah dilengkapi dengan Dynamic Cruise Control (DCC) dengan fungsi pengereman sebagai standar. Riding Assistant menawarkan banyak fungsi tambahan sebagai opsi ekstra dari pabrik.

Tak ketinggalan, bermesin boxer twin (dua silinder) bertenaga 145 hp dari 1.300 cc pada 7.750 rpm, dengan torsi maksimum 149 Nm pada 6.500 rpm.

Ducati DesertX

Dari pabrikan moge asal Italia, hadir Ducati DesertX yang banderolnya Rp 687.000.000 (off the road). Dari segi desain, DesertX mengusung interpretasi kontemporer dari sepeda motor Enduro era 80-an, yang dirancang oleh tim ahli dari Ducati Centro Stile dengan fokus pada esensialitas dan ketahanan.

Ducati DesertX menggunakan mesin Testastretta 937 cm3 dengan katup Desmodromic Testastretta 11° berpendinginan cairan. Tenaganya sebesar 110 hp pada 9.250 rpm dan torsi maksimum 92 Nm pada 6.500 rpm dalam konfigurasi Euro5.

Motor ini dilengkapi dengan beragam fitur canggih, termasuk 6 Mode Berkendara yang berfungsi dengan 4 Mode Daya yang dapat mengubah respons mesin sesuai kebutuhan pengendara.

Harley-Davidson Pan America Special

Pan America Special coba mengubah paradigma HD sebagai motor American Touring yang kolot dengan kesan modern, tanpa mengubah ciri khasnya.

Semisal spesifikasinya mesin 1.250 cc ini masih V-Twin, DOHC, 4 katup per silinder tapi sudah berpendingin cairan. Dibesaran tenaganya, mesin V-Twin bersudut 60° ini mampu menghela 152 PS di 9.000 rpm dan torsi 127,4 Nm pada 6.750 rpm.

Di sisi lain, ada fitur fungsional seperti spidometer color TFT multiinformasi yang punya dimensi 6,8 inci. Lalu ada koneksi Bluetooth ke smartphone yang notifikasi seperti panggilan masuk, musik, dan navigasi akan masuk pada display spidometer tersebut.

Honda CRF1100L Africa Twin Adventure Sports

Moge penjelajah dari pabrikan Jepang ini boleh disebut sebagai yang paling terjangkau. Harganya Rp 637.809.000 on the road Jakarta.

Penerus CRF1000L Africa Twin ini mengusung mesin baru berkapasitas 1.084 cc 4 stroke SOHC dengan konfigurasi parallel twin-cylinder berpendingin cairan.

Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 75 kW per 7500 rpm dan torsi puncak 105 Nm di 6000 rpm. Karakter sepeda motor ini memiliki tenaga yang kuat di semua putaran mesin.

Fiturnya pun terbilang lengkap dan canggih di kelasnya. Misalnya pada kehadiran sensor Inertial Measurement Unit (IMU) berfungsi untuk mendeteksi posisi sepeda motor dalam 6 poros dan dapat terhubung pada fitur lain seperti ECU dan ABS.

Sehingga sepeda motor dapat menyesuaikan kondisi medan yang dilalui. Motor adventure tourer ini juga telah dilengkapi pengaplikasian 4+2 riding mode, di mana pengendara dapat memilih mode yang sesuai dengan jalanan yang dihadapi yaitu mode tour, urban, gravel dan off-road. (*)