Sekilas Sejarah Honda Vario 125, 13 Tahun dan Sudah Terjual 9 Juta Unit
Meski terkesan hadir sebagai bayang-bayang Vario 150 dan 160, tapi Honda Vario 125 telah terjual lebih dari 9 juta unit selama 13 tahun kiprahnya di Indonesia.
OTORIDER – PT Astra Honda Motor (AHM) mencatat Honda Vario 125 telah terjual lebih dari 9 juta unit selama 13 tahun kiprahnya di Indonesia.
Hasil tersebut didukung oleh faktor kepraktisan serta desain sporty yang membuat segmen skuter matik ini terus berkembang. AHM juga menyebut Vario 125 kerap menjadi partner sekaligus penunjang gaya hidup penggunanya.
Di penghujung 2025, PT Astra Honda Motor menghadirkan generasi terbaru dari skuter matik bergaya sporty ini. Ubahan paling signifikan terlihat pada tampilan luar, sekaligus kehadiran tipe terbaru dengan setang naked bertajuk Vario 125 Street.
“Tipe Street terbaru kami hadirkan untuk memberikan pilihan yang lebih beragam dengan fitur opsional. Harapannya dapat semakin menjawab kebutuhan pengendara, sekaligus mendukung keberlanjutan bisnis dan ekosistem roda dua di Indonesia,” ujar Executive Vice President PT AHM, Thomas Wijaya.
Generasi I (2012–2015)
Honda Vario 125 generasi pertama meluncur pada 2012 dengan nama Honda Vario Techno 125. Model penerus Vario Techno 110 ini tetap mempertahankan garis desain sporty dan ramping, namun sudah dibekali mesin baru berteknologi eSP.
Mesin tersebut diturunkan dari skutik premium Honda PCX 125. Kapasitasnya meningkat menjadi 125 cc dengan pendingin cair serta sistem injeksi. Motor berkode KZR ini juga menjadi Vario pertama yang mengusung teknologi injeksi bahan bakar.
Generasi II (2015–2018)
Pada awal 2015, AHM merilis varian flagship Honda Vario 150. Meski demikian, Vario 125 tetap dipertahankan sebagai pendamping dari Vario 150.
Secara tampilan, keduanya nyaris identik. Perbedaan hanya terdapat pada warna, grafis bodi, serta spesifikasi mesin. Generasi kedua ini mengusung kode K60.
Generasi III (2018–2022)
Penyegaran Vario 150 pada 2018 turut diikuti oleh versi 125 cc. Ciri khasnya adalah desain lampu depan dengan headlamp dan sein terpisah. Namun, perbedaan antara Vario 125 dan 150 kini terlihat lebih jelas.
Vario 125 masih menggunakan pelek palang model lama serta cakram depan dengan empat baut. Selain itu, model ini belum dibekali fitur keyless ignition system seperti yang sudah diterapkan pada Vario 150.
Generasi IV (2022–2025)
Honda Vario 125 ditinggal saudaranya, Vario 150, yang dihentikan produksinya dan digantikan oleh Vario 160 bermesin 157 cc serta rangka eSAF. Peluncuran Vario 160 pada Februari 2022 tidak langsung diikuti pembaruan Vario 125.
Baru pada September 2022, AHM merilis penyegaran Vario 125 secara terpisah. Bagi sebagian penggemar, model ini terlihat seperti facelift karena desain lampu dan bodi belakang masih serupa generasi sebelumnya.
Perbedaan utama hadir lewat penggunaan sistem keyless serta pelek palang baru yang sebelumnya digunakan pada Vario 150.
Generasi V (2025)
Jika Vario 160 belum mendapatkan pembaruan, justru Vario 125 kini lebih dulu mendapat update. Meluncur pada Desember 2025, Vario 125 terbaru tetap mempertahankan kesan sporty dengan ubahan bodi yang cukup signifikan.
Tak hanya itu, motor ini juga menghadirkan tipe baru Vario 125 Street dengan setang naked yang menjanjikan tampilan serta handling lebih baik.
Menariknya, sektor mesin masih mengandalkan teknologi eSP yang sama seperti generasi sebelumnya, dengan perubahan pada bobot yang lebih ringan. Di sisi lain, rangkanya tetap menggunakan tipe pipa tubular dan belum mengadopsi eSAF seperti Vario 160. (*)