SYM Rilis Skuter PE3 EREV, Punya Teknologi Mirip Nissan e-Power
Teknologi ini menggabungkan sistem motor listrik murni dengan mesin bensin yang berfungsi sebagai generator, mirip dengan konsep Nissan e-Power dan Daihatsu e-Smart Hybrid.
OTORIDER - Pabrikan motor asal Taiwan, SYM resmi memperkenalkan inovasi baru di segmen motor listrik melalui PE3 EREV (Extended-Range Electric Vehicle).
Teknologi ini menggabungkan sistem motor listrik murni dengan mesin bensin yang berfungsi sebagai generator, mirip dengan konsep Nissan e-Power dan Daihatsu e-Smart Hybrid.
Dilansir Supermoto8, sistem ini berbeda dengan motor listrik konvensional yang mengandalkan penggantian baterai atau sewa bulanan, SYM PE3 menawarkan pengalaman berkendara listrik murni tanpa repot tukar baterai.
Mesin bensin 115 cc yang digunakan tidak menggerakkan roda, melainkan berperan penuh sebagai pembangkit daya untuk mengisi baterai saat kapasitasnya turun di bawah 40%.
Kinerja dan Efisiensi Tinggi
Dikutip dari Jorsindo, motor ini mengusung dinamo side drive berdaya 4,9 dk dengan torsi puncak 18 Nm, mampu mencapai kecepatan maksimum 75 km/jam. Baterai soft carbon lithium berkapasitas 1,5 kWh sanggup menempuh jarak sekitar 58 km dalam mode listrik penuh.
Ketika dikombinasikan dengan tangki bensin 3 liter, total jarak tempuhnya bisa mencapai lebih dari 300 km, atau setara 89 km per liter, lebih dari dua kali lipat efisiensi motor konvensional berbahan bakar bensin.
Teknologi ISG dan Manajemen Energi Cerdas
Jantung teknologi PE3 adalah ISG (Intelligent Start & Generator) hasil pengembangan internal Sanyang. Sistem ini menggabungkan generator 3,5 kW berdaya tinggi dengan mesin bensin throttle elektronik 115 cc.
Dalam mode EREV, mesin bekerja konstan di putaran optimal untuk menghasilkan listrik, sementara sistem VCU (Vehicle Control Unit) mengatur proses pengisian dan pelepasan daya dengan halus, sehingga transisi antara mode listrik dan hybrid berlangsung tanpa getaran berarti.
Fleksibilitas Pengisian Daya
SYM PE3 mendukung pengisian daya rumah tangga 110V dan 220V, menjadikannya praktis untuk pengguna perkotaan.
SYM juga bekerja sama dengan CPC (Chinese Petroleum Corporation) untuk menghadirkan solusi pengisian langsung di SPBU, yang akan memperluas infrastruktur kendaraan listrik hybrid ke area publik.
Ramah Lingkungan dan Bebas Kekhawatiran
Dengan konsumsi bahan bakar yang efisien dan emisi CO₂ yang diklaim lebih rendah hingga 50% dibanding motor bensin biasa, SYM PE3 menjadi solusi menarik bagi pengendara yang ingin merasakan performa motor listrik tanpa cemas soal jarak tempuh.
Tanpa sistem tukar baterai, tanpa biaya sewa bulanan, dan dengan jangkauan hingga 325 km, SYM PE3 membuka era baru kendaraan listrik hybrid yang praktis, ekonomis, dan ramah lingkungan.
Wah, menarik nih kalau masuk ke Indonesia. Di sini, keagenan SYM dipegang oleh PT MForce Indonesia yang hanya memasarkan MAXSYM 508TL. "Kami hanya memasarkan motor yang banyak diminta konsumen. Jika ada permintaan, mungkin kami pertimbangkan," ucap Sales & Marketing Manager PT MForce Indonesia, Julius Sofyan. (*)