Kedua pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT), yakni Andi Gilang dan Dimas Ekky berjibaku pantang menyerah dalam meraih pengalaman maksimal di putaran keempat CEV International Championship di sirkuit Catalunya-Barcelona, Spanyol akhir pekan lalu.
Meskipun keduanya mengalami kecelakaan hebat di race pertama, mereka tetap menunjukan sikap pantang menyerah dan tetap balap di race kedua untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa.
Di kelas CEV Moto2 European Championship, Dimas Ekky tampil memukau dari sejak latihan bebas dan sesi kualifikasi. Meskipun mampu mengamankan start di posisi 9, Dimas tetap harus menghadapi tantangan hebat pada saat balap.
Di race dua, Dimas berjuang memperbaiki posisinya dan sukses merebut posisi 8 serta menghasilkan 8 poin tambahan. Saat ini Dimas Ekky telah mendulang 26 poin di kejuaran CEV Moto2 European Championship.
“Di race pertama, saya membuat kesalahan di tikungan 10 dan terjatuh. Saya merasakan sakit yang amat sangat di punggung, kepala dan lengan. Hal ini berpengaruh saat race kedua,” ujar Dimas Ekky.
CEV Moto3 Junior World Championship
Sementara itu, Andi Gilang masih belum mampu menghasilkan poin di kejuaran CEV, Barcelona. Gilang mengalami insiden serius di race pertama. Meskipun belum pulih akibat terjatuh, Andi Gilang justru mampu menunjukan kemampuannya dan menyelesaikan balap di posisi 17.
“Saya sangat tidak senang. Selama latihan bebas dan di kualifikasi, saya punya feeling yang bagus dan sangat nyaman dengan setup motor, tapi harus terjatuh di race pertama. Di race kedua, saya didera masalah teknis di lap awal sehingga tak bisa menambah kecepatan. Saya akan beradaptasi lebih cepat dan berusaha lebih keras di seri berikutnya di Albacete,” ujar Andi Gilang.
GM Marketing Planning & Analysis Division PT Astra Honda Motor (AHM) Agustinus Indraputra mengatakan. “Meskipun kedua pembalap belum menemukan iramanya di CEV, tapi kami bangga mereka terus menunjukan peningkatan di setiap lini,” tutup Indraputra. (otorider.com)