Pembalap Yamaha Racing Indonesia di kelas Underbone 150 (UB150), Wahyu Aji Trilaksana gagal meraih podium lantaran terseok di race pertama, dan pada race kedua sempat juara namun dianulir juri. Anulir juri ini akibat hukuman penalti 20 detik lantaran Aji dianggap melakukan manuver berbahaya. Alhasil, akibat hukumannya itu, Aji harus turun ke urutan sembilan.
“Dikarenakan saat memasuki lap-lap akhir sangat krusial, saya berusaha menjaga posisi agar masuk di tikungan terakhir lebih awal dan di depan. Namun gerakan tersebut dianggap manuver yang membahayakan. Seri kedua nanti saya akan lakukan yang lebih baik, meski kecewa dengan hasil ini dan akan berusaha semakin menjadi yang terbaik untuk Indonesia," ujar Wahyu Aji Trilaksana.
Untungnya, kegagalan Aji ini dibayar dengan keberhasilan Tim Satelit Yamaha SND Factory melalui pembalap Syahrul Amin yang finish di urutan kedua seri perdana ARRC UB150 2018 (5/3). Alhasil, kemenangan tersebut membuat Amin optimis menuju seri kedua di Australia pada 19-22 April.