Sempat Pimpin Balap MotoGP Australia, Valentino Rossi Ungkap Sejumlah Masalah Pada Motornya

Pembalap tim Monster Yamaha, Valentino Rossi berhasil menyelesaikan balapan ke-400-nya di MotoGP Phillip Island, Australia akhir pekan kemarin. Dalam balapan tersebut, ia mengawali start dari posisi keempat.

Seakan ingin memberikan kejutan, The Doctor, julukan Valentino Rossi, langsung memimpin jalannya balap selepas lampu hijau menyala. Pembalap berusia 40 tahun ini berada di urutan terdepan hingga memasuki lap keempat.

   Baca Juga: Cleveland Cyclewerks Hadirkan Ace 400 Bergaya Cafe Racer

Namun, ia akhirnya harus merelakan posisi terdepan setelah berhasil dibalap oleh rider lain. Hingga bendera finish dikibarkan, Rossi hanya mampu menyelesaikan balap di posisi kedelapan. Meskipun gagal podium, ia mengaku senang dengan hasil yang diraihnya.

"Itu adalah awal yang baik dan cara yang sangat baik untuk merayakan Grand Prix saya yang ke-400, untuk tetap berada sedikit di depan. Itu adalah emosi yang hebat," kata The Doctor seperti dikutip dari Crash.

Pemilik nomor 46 ini juga mengungkapkan bahwa balapan di seri MotoGP Australia jauh lebih baik dari balapan sebelumnya. Ia menilai, balapan kali ini membutuhkan perjuangan keras, namun tetap menyenangkan.

"Saya lebih kompetitif dibandingkan akhir pekan lalu (MotoGP Motegi). Tapi bagaimanapun kami membutuhkan lebih banyak. Kami harus lebih kuat. Kami perlu bekerja," ucap pembalap asal Italia ini.

   Baca Juga: Pernyataan Kawasaki Indonesia : Ninja ZX-25R Belum Resmi Dijual

Usai balapan, ia juga membeberkan apa yang terjadi pada motornya sehingga harus merosot ke posisi delapan. Ia juga merasakan bahwa Yamaha YZR-M1 miliknya terasa lambat di lintasan lurus.

"Seperti biasa, kami tidak memiliki daya cengkram yang baik di roda belakang. Saya sangat lambat di garis lurus dan juga di akselerasi. Saya tidak bisa keluar dari tikungan dengan sangat cepat. Ini adalah tempat di mana kami harus bekerja," jelasnya.