Biaya yang dikeluarkan oleh masing-masing tim yang berlaga pada balap MotoGP ternyata cukup besar. Belum lagi jika motor mengalami kecelakaan dan harus mendapatkan banyak perbaikan.
Nah, penasaran dengan berapa biaya yang dikeluarkan jika motor mengalami crash?
Baca Juga: Oli Mesin Wajib Diganti Secara Berkala. Apa Alasannya?
Biaya tersebut dibutuhkan untuk penggantian beberapa komponen, diantaranya adalah body motor, pijakan kaki, tuas persneling atau rem, serta komponen lain yang mungkin rusak.
Setiap tim harus merogoh kocek lebih dalam lagi jika motor mengalami kecelakaan besar bahkan hingga terbalik. Biayanya sendiri berkisar mulai dari € 100.000 atau sekitar Rp 1,5 miliar.
Baca Juga: Bahaya Matikan Mesin Motor Matik Saat Kondisi Berjalan, Mitos atau Fakta?
Biaya tersebut diperlukan untuk mengganti komponen ban, rem, suspensi, radiator, serta sensor-sensor. Penggantian komponen ini bahkan lebih murah jika dibandingkan kerusakan yang terjadi pada komponen lengan ayun, sasis, elektronik internal, tangki bahan bakar, atau bahkan mesin.
Jika komponen tersebut rusak, biayanya bisa membengkak hingga € 500.000 atau setara dengan Rp 7,7 miliar.