Fabio Quartararo Curigai Adanya Kerjasama Antara KTM dan Michelin
Alhasil, Quartararo pun menganggap jika KTM dan Michelin telah melakukan kerjasama. Mengapa demikian?
Seri ketiga MotoGP 2020 usai digelar pada akhir pekan lalu di Sirkuit Automotodrom Brno, Republik Ceko. Pembalap tim Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder berhasil keluar sebagai juara. Selanjutnya, posisi kedua dan ketiga masing-masing diamankan oleh Franco Morbidelli dan Johann Zarco.
Namun, di akhir balapan tersebut ternyata menyisakan polemik terkait merek ban yang digunakan, yakni Michelin. Sejumlah pembalap mengeluhkan performa dari ban tersebut saat digunakan di lintasan, salah satunya adalah pembalap Petronas Yamaha, Fabio Quartararo.
Baca Juga: Pakai Helm Full Face, Perlukah Tetap Memakai Masker?
Quartararo mengungkapkan bahwa ia kehilangan daya cengkram pada ban yang digunakannya. Berbanding terbalik dengan Quartararo, Binder pun berhasil menggunakan ban dengan baik dan keluar sebagai juara. Alhasil, Quartararo pun menganggap jika KTM dan Michelin telah melakukan kerjasama.
"Saya pikir di akhir masa lockdown beberapa waktu lalu, KTM melakukan banyak tes di Brno dan Austria. Saya juga berpikir Michelin bekerjasama dengan mereka untuk memilih ban yang tepat di balapan ini," kata Quartararo dilansir dari Corsedimoto.
Baca Juga: Knalpot Akrapovic Ninja ZX-25R Siap Meluncur, Berapa Harganya?
Seri MotoGP selajutnya sendiri akan kembali di gelar akhir pekan ini dan 23 Agustus nanti bertempat di lokasi yang sama, yakni Red Bull Ring, Austria. Quartararo menambahkan, KTM akan mendapatkan banyak keuntungan saat berlaga di rumahnya tersebut.
"Jelas ini adalah ban terbaik untuk mereka. Jadi ya, itu sulit bagi kami karena kami tidak mengharapkan balapan seperti ini. Kami tahu mereka telah melakukan tes di Austria. Bukan hanya Binder atau Dani Pedrosa, tapi semua pembalap KTM. Jadi kami harus hati-hati dan pandai-pandai untuk dapat banyak poin. Kami akan lihat," jelas Quartararo.