Andrea Dovizioso setelah keluar dari tim Ducati, tidak memiliki tim baru untuk bertanding di musim 2021. Kini pembalap asal Italia itu tengah menjadi pembalap tes untuk tim baru pabrikan Aprilia. Namun untuk harapannya kembali ke kancah balap kelas utama ini, ternyata cukup tipis.
Dilansir dari Tuttomotoriweb, Andrea Dovizioso dengan menjadi pembalap tes Aprilia tentu membuka peluang untuk kembali ke MotoGP 2022. Namun perpisahan Maverick Vinales dengan Yamaha dapat mengubah hal tersebut. Saat ini para pemimpin Aprilia sedang menguji beberapa hal untuk mencoba melihat pasar pembalap.
Baca Juga: Dimas Ekky Gagal Perkuat Tim Balap Indonesia di FIM CEV Moto2 Aragon
Namun bos KTM Tech3 telah menolak kemungkinan Andrea Dovizioso bergabung dalam timnya. "Tema Dovizioso tidak ada di sini. Dia adalah dan tetap menjadi teman rumah. Tapi kami tidak akan merundingkan kesepakatan MotoGP dengannya," ujar Pit Beirer selaku Direktur Motorsport KTM.
"Perubahan generasi sedang terjadi di kelas MotoGP. Jadi, Anda harus memikirkan ke mana arah masa depan dan siapa berlian kasar muda di paddock. Dalam konteks ini, pada usia 35, Dovi bukan lagi orang yang tepat. Dalam proyek muda MotoGP seperti kami, Anda harus mencoba sukses dengan pembalap muda. Sistem ini telah membuktikan dirinya dengan baik pada Brad Binder dan Miguel Oliveira," lanjutnya.
Baca Juga: Petronas Yamaha: Kami Mengharapkan Hasil yang Lebih Baik
Sementara ini, satu-satunya jalan masuk Andrea Dovizioso ke MotoGP adalah tim Razlan Razali di Petronas SRT. Namun apakah Petronas menginginkan Dovizioso? Simone Battistella selaku manager Dovi mengatakan dirinya tidak bisa menjawab prospek pembalap Italia itu untuk 2022.