Yamaha meninggalkan kemenangan ganda dengan Maverick Vinales dan Fabio Quartararo menjuarai podium masing-masing. Padahal selama sesi tes dan kualifikasi, motor Yamaha jauh lebih pelan jika dibandingkan dengan Ducati. Kira-kira di mana letak misteri kekuatan motor Yamaha?
"Saya pikir kami harus menunggu sedikit lebih lama. Ini baru dua balapan pertama, tapi di trek yang sama. Jadi kami harus menunggu dan bersabar, kami memahami potensinya bagus dan motornya bekerja dengan baik," ujar Maverick Vinales yang memenangkan MotoGP Qatar seperti dilansir dari Motorsport-Total.
Baca Juga: Insiden dengan Miller, Joan Mir: Dia Tak Miliki Rasa Hormat!
"Kami harus menghadapinya dengan pikiran terbuka, kami harus kuat. Tahun ini adalah tahun yang baru, kami harus kuat dan saya akan mencoba membuat perbedaan," ungkap Vinales.
Sebagai tambahan informasi, di Portimao musim MotoGP 2020 hanya Franco Morbidelli yang berhasil berada di barisan depan. Sementara Valentino Rossi, Maverick Vinales, dan Fabio Quartararo tidak bisa mencapai 10 besar. Menurut Quartararo, Sirkuit Portimao di musim lalu menjadi balapan tersulit sepanjang karirnya.
Baca Juga: Performa Pembalap Baru Repsol Honda Semakin Menurun
"Tahun lalu saya bermanuver tanpa perasaan dan kemudian jatuh dari roda depan. Dengan motor ini, saya memiliki sedikit percaya diri selama di Qatar. Saya berharap bisa memilikinya di semua balapan dan bisa melakukan manuver menyalip yang kuat," ungkap Fabio Quartararo.