Aldi Satya Tercepat di FIM Intercontinental Game, Makin Siap WSS 2025

OTORIDER - Pembalap asal Jogjakarta, Aldi Satya Mahendra tengah mengikuti kejuaraan pasca musim, FIM Intercontinental Game 2024 yang berlangsung di Jerez, Spanyol akhir pekan ini. 

Ajang tersebut merupakan one make race yang terdiri dari dua kelas dengan memakai Yamaha R3 dan R7 dengan settingan yang sama. Pesertanya dipilih dari berbagai program bLU cRU World Cup. Aldi bergabung dengan tim FIM Asia menghadapi lawan-lawan dari benua lain di kelas R3. Hasilnya, saat ini Aldi sukses meraih posisi tercepat di Jerez. 

Melihat hal tersebut, membuat persiapan Aldi Satya Mahendra menghadapi tantangan musim depan di kejuaraan World Supersport makin matang. Aldi sendiri sudah mengawali sesi pengenalan dengan test motor YZF-R9 di sirkuit Cremona, Italia. 

Saat test YZF-R9 itu juga tentunya dimanfaatkan untuk pengenalan tim Evan Bros yang akan mengawal Aldi Satya Mahendra di World Supersport 2025. 

Mulai dari komunikasi, team bonding, hingga dukungan sepenuhnya dari tim Evan Bros untuk pembalap muda itu improve step by step. Pada dua hari test YZF-R9 itu, Aldi Satya Mahendra memperlihatkan kemajuan dari berbagai aspek dimana dia semakin mengenali trek Cremona. 

Sirkuit di Italia itu pernah dijajalnya saat latihan di tahun 2023 ketika di musim itu menjalani kompetisi R3 bLU cRU European Championship. Hasilnya menjadi titik balik Aldi Satya Mahendra tampil bagus di ajang tersebut.

Selain itu, fokus lainnya ditujukan pada impresi fisik terkait postur tubuh, riding skill dan knowledge tentang big bike khususnya YZF-R9 yang baru pertama kali digeber Aldi Satya Mahendra. 

Sebelumnya, pembalap asal Yogyakarta itu pernah mencoba big bike YZF-R6 di sirkuit Sentul, dan baru-baru ini kembali digunakannya buat latihan di trek yang berlokasi di Bogor Jawa Barat itu.

”Persiapan menuju World Supersport tahun depan sudah mulai saya jalani, yang diawali dengan test YZF-R9 di sirkuit Cremona awal November lalu,” ungkap Aldi Satya Mahendra.

Saya belajar banyak mengenai berbagai hal dalam persiapan ini, ada perbaikan untuk lebih meningkatkan skill dan pengetahuan guna menghadapi kompetisi yang menyajikan persaingan ketat musim depan. Misalnya dengan perbedaan power dan torsi motor maka saya harus beradaptasi dengan motor YZF-R9. 

Selain itu juga faktor penting lainnya tentang fisik yang berhubungan erat dengan YZF-R9 dan performa saat balapan di sirkuit. Atmosfer persaingan ada di level tinggi menghadapi pembalap-pembalap lainnya di World Supersport tahun depan, namun saya bertekad untuk tampil semaksimal mungkin di ajang tersebut

Tim Evan Bros merupakan tim juara dunia dua kali World Supersport. Bekerja secara profesional dengan banyak experience serta bukti prestasi, tim Evan Bros menjadi naungan yang tepat bagi Aldi Satya Mahendra untuk berjuang dan bertarung di World Supersport 2025.

”Hasil test motor YZF-R9 yang dilakukan Aldi Satya Mahendra beberapa waktu lalu menunjukkan hasil positif. Ada improvement dari Aldi Satya Mahendra,” paparManager Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Wahyu Rusmayadi. (*)