Salah satu aliran modifikasi oleh para pengguna Vespa adalah upgrade performa. Namun jangan lupakan sektor pengereman. Untuk itu, bisa lakukan upgrade pengereman, salah satunya dengan menukar cakram rem. Selain bikin jarak pengereman semakin lebih pendek, penggunaan cakram aftermarket ini diklaim lebih cepat melepas panas oleh pabrikannya.
Pemasangan pun cukup mudah, hanya plug and play. Karena total lingkar diameternya tak berbeda dengan bawaan pabrik. Jarak dan lubang baut penguncinya pun serupa.
Dengan model yang berbeda dengan standar, tampilan roda depan tentunya jadi semakin menarik. “Pilihannya banyak, bentuknya dan kemampuannya juga beda-beda,” ucap Raymond Sahetapy, punggawa bengkel Motrattivo yang spesial merawat skuter Vespa.
Disc brake yang umumnya tersedia di pasaran umumnya untuk Vespa 4-Tak bermesin 150 cc dan 150 cc 3v. Apa saja sih pilihannya? Yuk, kita simak! (otorider.com)
1. Polini (Kiri)
Cakram bertipe floating (mengembang) ini mencegah berubahnya kontur material akibat panas yang berlebih saat deselerasi. Lubang ventilasi udaranya pun terbilang banyak, sehingga lebih cepat melepas panas. Harganya Rp 1,9 juta.
2. Malossi (Tengah)
Walau terbilang cakram konvensional, material pembuatnya lebih tahan terhadap panas gesekan kanvas rem dengan piringan. Tak heran penggunanya juga cukup balap di arena balap skutik Vespa. Harganya terbilang paling murah, yakni Rp 1.550 juta per buah.
3. Zelioni (Kanan)
Masih memiliki kemampuan mengembang, cakram berlogo Z ini memiliki konstruksi ganda antara rotor brake dan rotor carrier. Deformasi atau pemuaian terhadap material cakram dipercaya dapat lebih dieliminir. Harga per buahnya Rp 1,720 juta.