Oli merupakan hal yang paling penting dalam memberikan pelumas pada mesin motor. Tanpa adanya oli, pergerakan di dalam mesin motor dapat terhambat bahkan merusak komponen dalam mesin. Sehingga dibutuhkan perhatian utama ketika merawat tunggangan kesayangan.
Lantas apa jadinya jika pemilik motor malas mengganti oli mesin?
Dodo selaku pemilik bengkekl umum AMS Motor yang berlokasi di Ciledug, Tangerang mengatakan telatnya mengganti oli dapat menyebabkan performa pelumasan yang menurun. Hal ini disebabkan zat adiktif pada oli yang berfungsi untuk melumas tidak lagi bekerja secara efektif.
"Oli itu kan ada masanya ya, jadi kalau memang berapa ribu kilometer itu sudah otomatis harus diganti. Tergantung jarak tempuh juga, dari situ zat adiktif di oli semakin lama semakin hilang," ujar Dodo saat ditemui OtoRider di Tangerang, Kamis (29/8).
Baca Juga: Pahami Ciri-ciri Piston Motor Sudah Tidak Sehat
Baca Juga: Bengkel Ini Bisa Modif Mesin Standar Menjadi V-Twin Ala Harley-Davidson
Dodo menjelaskan jika performa pelumasan telah menurun, dapat mengakibatkan kerusakan pada bagian lain. Dalam hal ini yang paling utama cepat rusak adalah piston. Kemudian dapat menyebar hingga ke bagian-bagian lainnya.
"Efeknya ke piston, ke bagian rantai keteng segala macem. Karena dia panasnya berlebih di dalam situ. Itu yang disebabkan karena perawatan yang sering telat dalam mengganti oli," tutup Dodo yang telah berkecimpung dalam dunia bengkel selama 20 tahun.