Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Benarkah ECU Racing Bisa Tingkatkan Tenaga Motor Standard?

Jumat, 10 Januari 2020
Thio Pahlevi

Motor injeksi memiliki ECU standar sebagai pengontrol suplai bahan bakar ke mesin. Kira-kira bisa enggak ya motor standard naikan tenaga hanya dengan ganti ECU Racing?

Pemilik motor tentunya ada yang sudah puas dengan spesifikasi standard bawaan pabrikan. Namun, ada juga yang masih ingin menaikan tenaga motornya agar lebih besar dan kencang lagi.

Umumnya, usaha untuk menaikan tenaga bisa dengan mengganti beberapa komponen, seperti knalpot, busi, hingga filter udara racing. Selain itu, pada motor bermesin injeksi, bisa juga mengganti otak dari motor tersebut, yakni ECU (Electronic Control Unit) agar performa motor lebih meningkat.

   Baca Juga: Valentino Rossi Rela Gabung Tim Satelit Demi Fabio Quartararo?

"Tetap bisa. Kalau cuma ganti ECU saja itu juga bisa menaikan tenaga. Jadi dengan ganti ECU saja dan motor dalam keadaan standard, kenaikan tenaga sebesar setengah sampai 1 dk itu sudah pasti keliatan," jelas Alvi saat ditemui OtoRider di kawasan Gading Serpong, Tangerang (8/1).

   Baca Juga: Tips Kampas Ganda Biar Tak Cepat Gosong

Alvi menambahkan, pemasangan ECU racing di motor standard memerlukan sedikit ubahan. "Kalau standard itu kan enggak ada lubang AFR (Air Fuel Ratio), itu biasanya dibikin dulu lubangnya, jadi lebih akurat," ucapnya.

Saat ini, Ultra Speed Racing menyediakan dua jenis ECU, yakni aRacer RC Mini 5 dan aRacer RC Super 2. Harganya berkisar mulai dari Rp 2,9 jutaan untuk Mini 5 dan Rp 6 jutaan untuk Super 2.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.

Trending

#1

Berkaca Dari Hokky, Ini Potensi Bahayanya Melebar di Tikungan

#2

PPN Naik Menjadi 12%, Bagaimana Dampaknya pada Motor Listrik?

#3

Pengembangan Industri Baterai Lokal, Gandeng Institusi Akademik

#4

Stefan Bradl Turun di Final MotoGP 2024, Pakai Livery 2025?

#5

Dunia Balap Motor Berduka, Juara Nasional Hokky Krisdianto Meninggal Dunia

Terbaru

Berita | 1 jam yang lalu

Baru Berusia Setahun, SMK Helmet Kian Populer di Indonesia

Beragam model helm ditawarkan oleh merek yang dipasarkan oleh PT Prakarsa Bangun Sarana selaku distributor SMK Helmet. Nah, apa saja produk andalannya?

Berita | 14 jam yang lalu

Debut di GJAW 2024, Cek Lagi Harga dan Promo Scomadi

Scomadi Indonesia menunjukkan keseriusannya dalam memperkenalkan skuter berkualitas tinggi kepada masyarakat Indonesia di GJAW 2024

Berita | 16 jam yang lalu

Ini Deretan Motor yang Bisa Test Ride di GJAW 2024

Dengan keberagaman merek dan model yang hadir, GJAW 2024 memberikan banyak pilihan bagi pengunjung untuk memilih sepeda motor.

Berita | 17 jam yang lalu

GJAW 2024 Tawarkan Pengalaman Test Ride Motor Terbaru, Ini Caranya

Bagi Anda yang berencana hadir, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba langsung sepeda motor idaman di Gaikindo Jakarta Auto Week 2024.

Berita | 20 jam yang lalu

Apakah Harga Motor Bekas Terpengaruh dengan PPN Naik Menjadi 12 Persen?

Kenaikan PPN menjadi 12 persen pada 2025 adalah tantangan sekaligus peluang, tergantung bagaimana pelaku pasar beradaptasi dengan perubahan kebijakan ini?

Beranda Trending Motor Listrik