Ban menjadi salah satu bagian penting dari sepeda motor yang bersentuhan langsung dengan jalan. Jika kondisi ban sudah tak optimal, tentunya akan membahayakan pengendara itu sendiri karena daya cengkram ban sudah berkurang.
Ban yang kehilangan traksi dapat membuat motor mengalami slip atau bahkan terjatuh. Agar kondisi ban tetap awet, jangan melakukan hal-hal yang dapat merusak ban sehingga usia pakainya menjadi lebih cepat.
Baca Juga: Tips Rawat Busi Motor Agar Tetap Awet
Hal pertama yang dapat merusak ban adalah mencuci ban menggunakan sabun. Biasanya, cara ini dilakukan untuk membersihkan ban dari kotoran yang menempel. Namun faktanya, ban yang sering dicuci menggunakan sabun akan menjadikanya mudah keras dan mengalami keausan.
Selanjutnya, menyemir ban juga dapat mengakibatkan kerusakan. Semir ban ternyata dapat membuat ban menjadi lebih keras, sehingga daya cengkramnya pun berkurang. Jika dibiarkan, ini akan mengakibatkan akselerasi dan fleksibilitas berkendara menjadi tak maksimal.
Penyebab ban cepat rusak yang ketiga adalah tidak melakukan pengecekan tekanan angin ban secara berkala. Meskipun terlihat sepele, hal ini seringkali diabaikan oleh para pengendara.
Baca Juga: Moge yang Bisa Dibawa Pulang Dengan Harga Rp 70 Jutaan
Tekanan angin yang berlebihan atau justru kurang dapat menyebabkan sejumlah kerusakan, seperti tapak ban habis secara tidak rata, ban mudah retak, serta handling tidak stabil. Lebih buruk lagi, bisa menyebabkan ban pecah karena temperatur di dalamnya menjadi lebih tinggi.
Terakhir, tidak mengecek tutup pentil. Meskipun hanya berupa benda kecil, fungsi tutup pentil sangat berguna untuk mengindari kotoran masuk ke dalam pentil yang dapat menyebabkan tersumbat, korosi, atau bahkan mengalami kebocoran.