Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Jangan Asal Pakai Sabun Saat Cuci Helm Premium di Rumah!

Dipublikasikan : Kamis, 8 Juli 2021 12:20
Penulis : Brian

Selagi masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, tentunya banyak hal yang dapat bikers lakukan di rumah. Salah satunya adalah dengan mencuci helm kesayangan secara mandiri.

Selagi masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, tentunya banyak hal yang dapat bikers lakukan di rumah. Salah satunya adalah dengan mencuci helm kesayangan secara mandiri. Namun ketika mencuci helm sendiri harus hati-hati, terutama soal sabun atau pembersih yang digunakan.

Mexvico dari komunitas Belajar Helm mengatakan sabun untuk mencuci helm tidak bisa asal. Bahkan teknik membersihkan beberapa komponen helm juga harus diperhatikan. Tentunya sebagai pemilik, tidak ingin helm kesayangan menjadi rusak dan tidak nyaman dipakai.

"Biasanya mencuci busa helm memakai sabun atau shampo bayi, tetapi bukan direndem. modelnya itu seperti dibasahkan, lalu dikucek atau usap-usap bagian yang kotor dengan tangan sendiri. Jadi bukan disikat, diusap-usap saja biar engga mudah rusak," ujar Mexvico kepada OtoRider beberapa waktu lalu.

   Baca Juga: Jarang Digunakan, Simpan Helm Jangan Asal Agar Tidak Bau

Menurut Mexvico, beberapa merek helm premium dapat dicuci menggunakan detergen yang tidak keras dan dilengkapi softener. Salah satunya adalah helm Arai, namun dirinya tidak merekomendasikan helm premium lainnya dicuci menggunakan detergen. Meski demikian Mexvico menyarankan sebisa mungkin tidak menggunakan detergen.

"Tetapi dari pengalaman kami di Belajar Helm, memang pemakaian detergen yang keras-keras itu tidak dianjurkan. Seperti detergen untuk cuci baju, lalu busanya direndam begitu, jangan. Karena detergen itu punya sifat yang keras dan juga panas," pungkas Mexvico.

   Baca Juga: Cara Mudah Bersihkan Batok Helm, Bisa Dilakukan Sendiri?

Menurutnya sifat detergen yang keras dan panas itu dapat merusak busa pada bagian helm. Sehingga jika tidak berani menggunakan detergen, ada baiknya mencuci menggunakan sabun bayi saja.

 

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Adu Jarak Tempuh Polytron Fox-350 vs Indomobil eMotor Sprinto, Ini Pemenangnya

#2

Harga BBM Swasta, Shell, BP, dan Vivo Naik per 1 Desember 2025, Ini Daftar Lengkapnya

#3

Update Harga BBM Pertamina 1 Desember 2025: Pertamax Cs Naik, Pertalite Tetap

#4

Ada 3 Tipe, Ini Harga Lengkap All New Honda Vario 125 2025

#5

Gary Iskak Out of Control Saat Bawa Motor, Hingga Menabrak Pohon

Terbaru

Berita| 4 jam yang lalu

Intip Harga Honda PCX 160 Desember 2025 Beserta Spesifikasi dan Pilihan Warna

Mau beli Honda PCX 160? Berikut daftar harga Desember 2025, lengkap dengan warna baru, fitur modern, dan perbedaan tiap varian.

Berita| 7 jam yang lalu

Update Harga Yamaha Grand Filano Per Desember 2025, Fitur Tetap Jadi Daya Tarik Utama

Yamaha Grand Filano menawarkan pilihan warna dan sentuhan premium. Cek lagi harganya dengan status OTR Jakarta per bulan Desember.

Sport| 8 jam yang lalu

FIM MotoJunior Hadirkan Program Hadiah Buat Pembalap Muda, Ini Syaratnya

Insentif diberikan kepada tim di ajang FIM Moto3 Junior World Championship dan Moto2 European Championship dengan sejumlah syarat.

Tips & Modifikasi| 9 jam yang lalu

Honda Pamerkan Vario 125 “Neo Sport”, Usung Konsep Low-Stance Bergaya Agresif

Model custom ini dibangun oleh Lembinc dengan konsep low-stance yang memberikan ground clearance lebih rendah untuk menonjolkan tampilan agresif.

Berita| 10 jam yang lalu

Jumlah Peserta Naik, IIMS 2026 Optimistis Capai Transaksi Setara Tahun Lalu

IIMS 2026 menargetkan transaksi moderat Rp 9,2 triliun di tengah penurunan pasar otomotif. Jumlah peserta meningkat, termasuk banyak brand motor besar

Beranda Trending Motor Listrik