New Honda CBR250RR kini memiliki tampilan Aggressive Shape dengan dimensi yang lebih lebar pada keseluruhan tampilan bodi. Bertema "Speedy Shape", tarikan garis tajam pada setiap lekukan semakin menambah kesan agresif dan kecepatan, layaknya motor balap. Desain bodi model terbaru ini diklaim turut mendukung dalam memberikan kontribusi untuk kemudahan pengendalian saat melakukan manuver.
Pada varian SP dan SP-Quick Shifter, dibekali mesin baru yang memiliki performa lebih baik, melalui pengembangan kompresi mesin serta ubahan pada ukuran gear ratio. Efeknya, tenaga dan torsi yang dihasilkan lebih optimal. Sehingga, menghasilkan tarikan yang responsif serta kecepatan puncak lebih tinggi.
Baca Juga: Rangkaian GIIAS 2022 Bakal Hadir di Medan, Catat Lokasi & Tanggalnya!
Nah, sebenarnya apa fungsi dari lampu hazard ini? Sebagaimana namanya, lampu ini hanya digunakan saat dalam kondisi darurat. Seperti misalnya ketika berhenti di sisi jalan dengan potensi bahaya.
Baca Juga: Mau Ganti Shockbreaker Motor? Perhatikan Hal Ini!
“Fitur ini hanya digunakan untuk keadaan darurat saja, bukan ketika konvoi saat turing atau pun saat melaju ketika hujan deras,” ujar Catur Wibowo, Instruktur Defensive Driving profesional.
Menurutnya, jika lampu hazard diaktifkan, maka fungsi lampu sein akan hilang. Sehingga, pengendara lain tidak mengetahui arah yang dituju, meski lampu sein dinyalakan ke salah satu arah, baik kiri atau kanan.
Nah, sebaiknya pengguna New Honda CBR250RR SP maupun SP-Quick Shifter yang ada lampu hazard-nya, harus lebih cermat dalam menggunakan fitur keselamatan ini.