Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Selain Truk dan Bus, Motor Pun Bisa Alami Rem Blong, Begini Antisipasinya

Dipublikasikan : Sabtu, 23 Juli 2022 14:30
Penulis : Benny Averdi

Rem adalah perangkat penting dari kendaraan, sehingga perlu mendapat perhatian khusus.

Ada istilah di masyarakat “Ngebut sih gampang, tapi berhentinya, bisa gak?”. Nah, artinya kalau mau kencang tinggal pelintir gas saja, motor langsung ngebut. Tetapi, ketika terjadi hal darurat saat ngebut itu, sanggupkah si pengendara menghentikan motornya dengan aman?

Terlepas dari skill mengendara, ada perangkat utama yang menjadi penentu motor bisa berhenti, yaitu rem.

   Baca Juga: Jangan Asal Ngegas, Naik Moge Banyak yang Harus Diperhatikan

Pengurang laju ini terdiri dari beberapa komponen, mulai tuas dan pedal, selang atau kabel, tromol atau cakram serta kampas atau sepatu rem. “Agar rem selalu bekerja baik, sebaiknya harus bebas dari kotoran,” kata Sutrisno dari Jawa Motor di kawasan Pal Tujuh, Jakarta Barat.

Jadi, kotoran itu bisa dari komponen rem sendiri. Seperti dari bahan kampas yang terkikis atau juga berasal dari kondisi lingkungan motor tersebut melaju, mulai dari debu, bahkan lumpur ketika melewati permukaan tanah yang basah.

Kotoran dari kampas rem biasanya menumpuk pada jenis rem tromol. Sedangkan, kotoran dari luar biasanya melekat pada cakram.

Menurut Tris, minimal seminggu sekali ada pemeriksaan bagian ini. Jika ada kotoran, sebaiknya dibersihkan. Kemudian jangan lupa memerhatikan ketebalan kampas remnya, baik model tromol maupun cakram. Kalau sudah terlalu tipis, daya cengkeram kampas akan berkurang.

   Baca Juga: Mengendari Sepeda Listrik di Jalan Raya Denda Rp 24 Juta

Satu hal lagi, penggunaan rem yang tidak tepat, juga bisa membuat rem blong. Misalkan, ketika jalan menurun rem terus menerus digunakan, otomatis akan timbul panas yang lama-lama mengurangi daya gesek kampas rem.

“Malah permukaan kampas rem bisa licin seperti kaca. Otomatis enggak ada gesekan atau daya cengkeram kampas dengan tromol,” jelas Ahmad Wildan, Senior Investigator KNKT dalam sebuah kesempatan menganalisis kecelakan truk rem blong, yang bisa terjadi pula pada rem motor.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Adu Jarak Tempuh Polytron Fox-350 vs Indomobil eMotor Sprinto, Ini Pemenangnya

#2

Harga BBM Swasta, Shell, BP, dan Vivo Naik per 1 Desember 2025, Ini Daftar Lengkapnya

#3

Update Harga BBM Pertamina 1 Desember 2025: Pertamax Cs Naik, Pertalite Tetap

#4

Ada 3 Tipe, Ini Harga Lengkap All New Honda Vario 125 2025

#5

Gary Iskak Out of Control Saat Bawa Motor, Hingga Menabrak Pohon

Terbaru

Berita| 3 jam yang lalu

Intip Harga Honda PCX 160 Desember 2025 Beserta Spesifikasi dan Pilihan Warna

Mau beli Honda PCX 160? Berikut daftar harga Desember 2025, lengkap dengan warna baru, fitur modern, dan perbedaan tiap varian.

Berita| 6 jam yang lalu

Update Harga Yamaha Grand Filano Per Desember 2025, Fitur Tetap Jadi Daya Tarik Utama

Yamaha Grand Filano menawarkan pilihan warna dan sentuhan premium. Cek lagi harganya dengan status OTR Jakarta per bulan Desember.

Sport| 7 jam yang lalu

FIM MotoJunior Hadirkan Program Hadiah Buat Pembalap Muda, Ini Syaratnya

Insentif diberikan kepada tim di ajang FIM Moto3 Junior World Championship dan Moto2 European Championship dengan sejumlah syarat.

Tips & Modifikasi| 8 jam yang lalu

Honda Pamerkan Vario 125 “Neo Sport”, Usung Konsep Low-Stance Bergaya Agresif

Model custom ini dibangun oleh Lembinc dengan konsep low-stance yang memberikan ground clearance lebih rendah untuk menonjolkan tampilan agresif.

Berita| 10 jam yang lalu

Jumlah Peserta Naik, IIMS 2026 Optimistis Capai Transaksi Setara Tahun Lalu

IIMS 2026 menargetkan transaksi moderat Rp 9,2 triliun di tengah penurunan pasar otomotif. Jumlah peserta meningkat, termasuk banyak brand motor besar

Beranda Trending Motor Listrik